minteudottori

Halo, saya izin promote ya. Jika terganggu boleh di hapus. Ayo ramaikan book on going saya dengan voting atau komenmu! Baca deskripsi book untuk mengetahui isi cerita, kisah seorang Shion Abraham. Terimakasih.
          
          Mau follback or saling vote? Mampir ke wall saya, ya.
          
          https://www.wattpad.com/story/373377770?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=minteudottori

AmRo-Nim12

Hai.
          Permisi, ya. Izin mengotori wall kamu, izin promosi.
          
          Judul : Actually I'm Already Dead || Zayyan ft Leo 
          
          
          "Davin-ah. Aku merasa sangat bersalah."
          
          "Sekarang aku menyadari, kenapa Sing selalu meminta ku untuk bersikap dewasa, dan meminta ku untuk memiliki tujuan,"
          
          Kim Davin melihat seksama Kwon Leo.
          
          "Karena sekarang aku sendirian, aku tidak lagi memiliki apapun dan siapapun." ujar Leo.
          
          Kim Davin terkekeh. "Omong kosong."
          
          "Apa?"
          
          "Hei, kamu sudah tinggal disini, kamu memiliki tempat tinggal dan juga keluarga."
          
          "Leo-ya. Jika kamu ingin mengadu tentang siapa yang paling sakit, sepertinya kamu akan kalah. Kamu tau, kami semua tinggal disini, bukan karena kami mau. Namun, terpaksa,"
          
          "Tempat ini ada untuk kita yang memiliki Kemalang, atau takdir buruk."
          
          "Hentikanlah untuk selalu bersedih. Semua yang berada disini juga demikian. Banyak dari mereka ingin sekali bertemu orang tua mereka, namun tidak tau yang mana."
          
          "Hiduplah. Hidup saja. Jika bersedih, yasudah. Namun, kamu harus tetap hidup."
          
          
          
          https://www.wattpad.com/story/374387726?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=RiskiSetiawan061
          
          
          Terima kasih, ya. Jika menganggu tolong di hapus saja. Jangan marah, ya?
          
          Sekali lagi mohon maaf.