Mochiachan

Prolog:
          	
          	"Awal musim gugur nanti, saat daun-daun ini berguguran untuk yang pertama kalinya, mari kita bertemu di tempat ini."
          	
          	"Kenapa harus menunggu hingga musim gugur?" tanya Ellena.
          	
          	"Kamu ingat legenda pohon maple di negara ini? Jika kejatuhan daunnya pada musim gugur saat sedang bersama seseorang, mereka akan selalu bersama." Pemuda dengan manik kecokelatan itu tampak bersemangat. "Aku ingin membuktikannya!"
          	
          	"Kamu benar. Tidak ada yang bisa memisahkan kita, sekalipun itu Papa dan Mama." Ellena mengulas sebuah senyum. Ia sangat percaya pada pemuda tersebut.

helloanniie

nifiacharoline

Hallo Kawan Readers/Author... karya trilogi waktu one shot collection wenyeolhunku jangan lupa ya buat di baca terus tinggalkan jejak sebagai apresiasi dengan voment. link ada di bawah ini atau klik aja karya yang ada di profilku. terimakasih : 
          I'm Fine Tomorrow
          https://www.wattpad.com/story/256180786-i%27m-fine-tomorrow
          Yesterday Is Your Time
          https://www.wattpad.com/story/303484768-yesterday-is-your-time
          Today Is Our Day
          https://www.wattpad.com/story/303484775-today-is-our-day

helloanniie

Mochiachan

Prolog:
          
          "Awal musim gugur nanti, saat daun-daun ini berguguran untuk yang pertama kalinya, mari kita bertemu di tempat ini."
          
          "Kenapa harus menunggu hingga musim gugur?" tanya Ellena.
          
          "Kamu ingat legenda pohon maple di negara ini? Jika kejatuhan daunnya pada musim gugur saat sedang bersama seseorang, mereka akan selalu bersama." Pemuda dengan manik kecokelatan itu tampak bersemangat. "Aku ingin membuktikannya!"
          
          "Kamu benar. Tidak ada yang bisa memisahkan kita, sekalipun itu Papa dan Mama." Ellena mengulas sebuah senyum. Ia sangat percaya pada pemuda tersebut.