"Aku nungguin kamu dari tadi di kamar, ternyata kamu di sini?" tanyanya yang lengannya kini sudah melingkar di leherku.
Aku pun membalasnya dengan memeluk pinggulnya. "Aku pikir kamu sudah tidur karena terlalu mabuk. Jadi aku nggak mau ganggu kamu. Makanya aku beberes di kamar ini.
"Dia menempelkan tubuhnya ke tubuhku. Kepalanya yang tepat sejajar dengan leherku, memudahkan dia, yang tak lain adalah istriku justru sukses kembali membangkitkan libido dengan beberapa kecupan di belakang telinga. Tangannya yang halus, mulai mengeratkan pelukanku pada tubuhnya, hingga dapat kurasakan gundukan kenyal itu menekan dadaku yang bidang.
"Co, aku kangen," ucapnya dengan suara parau. Bisa kupastikan, saat ini istri tercintaku ini tengah menahan hasrat karena pengaruh alkohol. Sebagai lelaki normal tentunya aku bisa menyambutnya dengan segenap nafsuku. Hanya saja, logika yang menyadarkanku bahwa ini bukan murni kemauannya, membuatku menahan diri....
https://www.wattpad.com/story/387064224