NadyaBerlianti9

ajengsyita

Assalamualaikum permisi, mohon izin promosi cerita saya ya. 
          
          14 tahun yang lalu, tepat hari meninggalnya Umi Zea beliau adalah istri dari Kyai Ahmad dan ibu dari 2 orang putri dan 1 orang putra l, yang bernama Zahrah Zea Zanitha, Raisya Nur Albirru dan Ameer Faiz. Umi Zea meninggal karena hukuman mati atas kasus pembunuhan pada putranya sendirian. 
          
          Ning Zahrah tidak percaya bahwa ibunya yang punya gangguan mental, sifatnya yang masih seperti anak kecil mana mungkin bisa membunuh? 
          
          Namun Kyai Ahmad tetap terus yakin bahwa istrinya itu lah telah membunuh Faiz. Ning Zahrah tumbuh diwilayah pesantren Arafah yang ada dibogor. Ning Zahrah bertekad untuk memberi keadilan pada uminya. 
          
          Namun, ditengah perjuangannya. Allah mengiriminya sebuah penyakit yang mematikan. Ning Zahrah tetap sabar dan tabah. 
          
          Bahkan ketika orang yang dicintai oleh Ning Zahrah yaitu Gus Ibnu Dhafi Fayruz Dicintai juga oleh Ning Raisya. 
          
          " setiap pertemuan pasti ada perpisahan, dia yang memulai dia yang mengakhiri Tanpa ada kata maaf kamu pergi begitu saja, ikhlas adalah jalan yang paling tepat "
          
          https://www.wattpad.com/story/343876792?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=ajengsyita&wp_originator=%2BFXRk3NcUK%2BPDxNXJdrlkZhXCt%2B%2F8Qu2Xov3ryRB0Jnt7v%2FYZg1kCXLi3ysuFWGVKBzugegZ0cFTARtq8yXzOatL3soInwvyvjDXjy5btV5JZVQRoEufvK1H3Jk%2B7AYn
          

Bluebird_000

Erikajut_