Awwalia

"Nggak ada sahabat yang ciuman, Ru." Arsel berujar lirih sambil menyentuh bibirnya yang baru saja menyentuh milik Biru.
          
          "Gu..Gue. Maaf, Sel." Biru sendiri bingung dengan apa yang baru saja ia lakukan. 
          
          “Kamu nggak cinta sama Aku. Kamu cinta Nadin, tapi kenapa?”
          
          ***
          Arselia Mawar Syadid bertahun-tahun menjadi saksi betapa banyak cewek yang jatuh dalam pesona seorang Biru Alagian Gumelar.
          
          ia juga menjadi saksi bertapa banyak hati perempuan yang sahabatnya itu patahkan. Ia berani bersumpah, tidak akan menjadi salah satu dari cewek-cewek itu.
          
          Tapi kenapa ia harus kesal saat Biru memacari Anak Cheerleader di sekolah mereka? kenapa ia menangis saat Biru memilih pulang bersama Nadin dibandingkan dirinya?
          
          https://www.wattpad.com/story/217187042-friend-zone

Amoretzz

Heyy mampir ke work aku yukkk
          
          Pernah nggak sih lo mikir kalau jodoh itu bisa datang kapan saja dan dimana saja? Kalau jarak jodoh lo itu Cuma nol mili gimana? Iya, lo nggak sadar kalau 'dia' selalu di dekat lo. Tanpa lo sadari, mau sejauh apapun lo ngasih jarak ke dia, lo nggak tau kalau jarak hati lo dan dia Cuma sejarak nol mili.
          
          Awalnya cuma main-main, tapi- lo pernah mikir nggak, kalau sesuatu yang lo lakuin sekecil apapun bakal berakibat serius?
          
          Iya, lo nggak sadar atas apa yang lo lakuin. Karena niat awalnya cuma untuk main-main, bukan?
          
          
          
          "Kalau lo kangen gue, lo harus inget kalau sesungguhnya jarak kita hanya nol mili." - dari gue untuk 'dia'.
          
          
          Thank you :))