gais, aku mencoba publikasi cerita terbaruku (yang sudah lama hiatus). jujur nulisnya agak berat karena sebagai pengidap bpd juga, sesekali suka ke trigger but its okay, aku pikir semua orang perlu tau tentang perjuangan pia yang satu ini. yuk, terjun ke dunianya pia! ❤️
https://www.wattpad.com/1409441310
Kedatangan Panji ke rumah sakit jiwa berhasil mengundang perhatian Pia, remasan kertas yang dilempar berulang kali merupakan bentuk ketertarikan Panji padanya. Pia benci pada Panji yang selalu mengganggu. Namun, setelah bentakan dan kekangan keluarga, lalu divonis gangguan kepribadian sampai melewati masa rehabilitasi yang berat, bukankah ini waktu yang tepat Pia menyicip cinta barunya?
Panji yang tersenyum menelusuri rumah sakit jiwa itu, Panji yang usil dengan melempar remasan kertas sebagai cara berkomunikasi, juga Panji yang melambaikan tangan saat kepergian Pia dari masa rehabilitasinya yang habis. Ia akan menjadi harapan terakhir perempuan itu bertahan hidup. Akankah Panji mengecewakannya?