laillll

Hai Kak, suka cerita bergenre teenfic tapi nggatau cerita yang recomended? Tenang aja, ada cerita "Aksaraya" yang bener2 worth it banget.
          
          Abirawa Yabes Aksara sangat terkenal playboy namun ramah. Sedangkan Abiyoso Mordekhai Araya, ia humoris dan selalu bisa mencairkan suasana. Keduanya sangat berbeda namun saling melengkapi satu sama lain. 
          
          Di saat semua hal sudah sesuai rencana, semesta memberi sesuatu di luar nalar mereka. Sesuatu hal yang tidak pernah terbayangkan, sesuatu hal yang membuat Aksara berubah menjadi dingin, ketus, dan tidak tersentuh.
          
          Jangan lupa baca, lalu dukung dengan memberikan vote dan komen ya!
          https://my.w.tt/COB5b5UwfX

isnfzh

https://my.w.tt/Tref4tn8zV mampir yuk?
          
          "Nama saya Misya Raline, salam kenal." 
          
          Dia tersenyum ramah sembari membenarkan letak kacamata bulatnya yang melorot dibalik hidungnya yang tidak terlalu mancung itu. Rambutnya dia kepang satu meninggalkan anakan rambut di dekat telinganya, poni yang menutupi dahinya, serta wajahnya tidak dipoles bedak ataupun sekedar pewarna bibir yang biasa dipakai oleh anak gadis seumuran dia. 
          
          Misya mendengar desahan kecewa dari para anak laki-laki di kelas itu, ia hanya membulatkan matanya malas. Kemudian mata bulatnya bergerak menatap seorang gadis yang tengah duduk tenang menatap buku pelajaran, Misya akui, gadis itu memang lebih cantik dibanding dia. Yang notabene nya adalah saudari tirinya.
          
          "ck" 
          
          rasanya dia ingin memuntahkan isi perutnya di depan wajah gadis itu. 
          
          "kamu bisa duduk dibangku yang kosong." Ujar wanita berumur itu, yang sekarang akan menjadi wali kelasnya. Sebut saja ibu Sukma. 
          
          Misya mengangguk mengerti, ada satu bangku belakang yang dekat dengan jendela. spot bagus untuk tidur ditengah pelajaran tanpa takut terlihat. dan untungnya dia sendiri..