viraaryanni

Izin Promote kak ❤ jika berkenan bisa di baca. Jangan lupa buat vote, komen sama share ke temen" :) bantu support penulis pemula hehhehe. Salam kenal :) SEMOGA KALIAN SUKA SAMA CERITA AKU.
          
          UPDATE : SENIN / RABU
                            SABTU / MINGGU 
          LATAR    : KAMPUS, ORGANISASI, ROMANCE
          BLURB    :
          
          Rehan Faresta Nugroho merupakan Presiden Mahasiswa di universitas Elysian. Universitas terkenal di indonesia. Sosok yang juga terkenal dengan wajah yang rupawan dengan sejuta pesona yang ia miliki, membuat siapa saja akan terpana dengan sosoknya. 
          
          "Kamu dari fakultas apa?" tanya Rehan dingin.
          
          "Fakultas kedokteran kak." jawab Hana pelan.
          
          "Apa gini kelakuan yang akan menjadi dokter." kata Rehan menggema di seluruh penjuru aula. Membuat para mahasiswa dan panitia bergidik ngeri.
          
          LINK : https://my.w.tt/EXbnaMArlcb
          
          

Ronotomo

Hallo, Kak, salam kenal.
          
          Aku mau recomen  cerita ini.
          Kisah Mahaprana Sultan--cowok asal Banjarmasin yang selalu mengaku sebagai orang kaya dan sedikit mesum--bretemu  dengan Yasmin--si cewek miskin yang berharap daoat jodoh orang kaya.
          
          
          Genrenya Romance -Comedy.
          
          ♡♡♡♡
          
          Ran menunduk. Sebenarnya kasihan juga dia. Mungkin benar kata Mas Agung, hidup Ran penuh tekanan. Makanya jadi banyak halu.
          "Ya udah, deh, jangan diambil hati," bujukku padanya.
          "Gak, kok," jawab Ran. "Aku cuma kepikiran, apa bener keluargaku udah nggak ada yang peduli denganku."
          Ran mendesah. "Apa mereka gak anggap aku sebagai keluarga lagi?"
          "Mungkin enggak. Siapa tau mereka lagi cari kamu, tapi belum ketemu.
          "Oh!" Ran mengangguk. "Misalkan keluargaku, udah nggak anggap aku lagi, kamu mau nggak jadi keluargaku?"
          
          Aku tersenyum. "Pasti. Kita semua udah anggep kamu keluarga."
          "Bukan. Aku tuh, maunya membina keluarga bahagia bersama, gitu."
          Aku bingung dengan maksud Ran.
          "Maksudnya menciptakan generasi penerus yang tampan dan cantik."
          Aku menghela napas dengan kasar. Anak ini! aku membatin. Kucopot sandal, lalu kutampol dia. Kebiasaan, otak mesumnya itu nggak pernah dibuang.
          
          
          Klik saja
          
          https://my.w.tt/X5zdVgYWE1