hanaaaraaa

Haloooo guys...sorry ya:(( aku mikir ini kevano mau dilanjut atau engga...aku ngerasa alurnya jdi melenceng makanya aku mutusin hiatus bentar,,, eh malah makin puyeng..trs ada yang komen 'lanjut kak' kan aku jdi makin bimbangsmwknssn...maap bngt buat yang nunggu" nih,, aku rasa kayaknya ini hiatus dlu yaaa,, huhu maap:(

rsy_jni

@ hanaaaraaa  gk papa semangat! HANA
Reply

hanaaaraaa

Haloooo guys...sorry ya:(( aku mikir ini kevano mau dilanjut atau engga...aku ngerasa alurnya jdi melenceng makanya aku mutusin hiatus bentar,,, eh malah makin puyeng..trs ada yang komen 'lanjut kak' kan aku jdi makin bimbangsmwknssn...maap bngt buat yang nunggu" nih,, aku rasa kayaknya ini hiatus dlu yaaa,, huhu maap:(

rsy_jni

@ hanaaaraaa  gk papa semangat! HANA
Reply

hanaaaraaa

Spoiler nextchap!! Kalau gak hari ini ya besok up nya:)
          
          ......
          
          Vano merasa sangat sepi, hanya ada mereka berdua dirumah ini. "Buat anak aja,  biar nanti kalo kita cerai, harta gue ada yang warisin." usul lelaki itu dengan senyum kebanggannya.
          
          "Iyasih, tapi gak mau ah."
          
          Nara mengambil ponselnya. "Kita buat vote aja di ig, cerai buat anak dulu atau cerai tanpa buat anak." 
          
          "Agak gila tapi oke."

hanaaaraaa

Spoiler!!
          
          ......
          
          "Buat lo jatuh cinta doang, gak jamin cinta lo kegue bakal bertahan, Nar. Misi gue bakal sempurna, kalau gue berhasil mempertahanin hati lo buat gue. Sampai akhir nanti, baru misi gue sempurna."
          
          "Gue gak bakal jawab sekarang, gue masih mau menikmati pertanyaan rasa cinta gue sama lo setiap saat." 
          
          "Gue tunggu, sampai pertanyaan itu berganti, ya."
          
          ......
          
          Harap menunggu ya pren, sy lagi mengetik:)

hanaaaraaa

Waktunya spoiler .......
          -
          -
          -
          
          "Kapan ini berakhir? Gue capek." Ucap Vano lirih, "gue capek disituasi yang begini."
          
          Kala mendengar suara notif pesan diponselnya, Vano meraih benda pipih persegi panjang itu. Vano tambah sesak saat melihat sebuah foto yang ia lihat didalam sana, foto seseorang yang menjadi pengaruh keaadannya sekarang.
          
          Tangannya terkepal kuat, "gue bukan pembunuh!" ujar Vano tegas tapi pelan.
          
          -APANIH?!! PEMBUNUH? HMM ...

Aangsalma

@Raihanaana_ cepetan kak up nya
Reply

hanaaaraaa

-Spoiler nexchapter nih!!
          
          Bugh!! Bugh!!
          
          "Mampus lo maling sialan, ngapain lo disini."
          
          "ADOH, SAKIT!! WOY UDAH, TOLONG!"
          
          Nara menarik pencuri itu untuk turun, telinganya dijewer kuat oleh gadis ini tanpa ampun. "Nggak ada ampun-ampun, ambil si Vano aja, jangan hartanya." sahut Nara lagi.
          
          "GUE VANO, WOY!"
          
          Tungguin update'an aku yaa, masih ngetik nih, aku juga lagi banyak tugas huhu.
          

hanaaaraaa

Spoiler nex chap!!
          
          "Yaudah, gue pergi sendiri."
          
          Spontan Vano menaruh kasar ponselnya. "Eh engga jangan, jangan sendiri." larangnya, lalu mendekat kearah Nara dengan bibir yang manyun.
          
          "Sana main game aja, ngga usah anterin gue."
          
          "aaa mau anterin Nara, tadi tuh gue ngambek tau!" ucap Vano manja, "harusnya lo bujuk gue, malah pergi aja."
          
          Nara memandang sengit Vano, "kok lo yang ngambek, kan lo yang salah. Gimanasih?!"
          
          "Nyinyinyi, salah mulu aing."
          
          Kayaknya belum bisa up hari ini, aku lagi banyak nugas pren, jadi belum selesai ngetik. ku kasih spoiler aja ya, hihi:)

hanaaaraaa

Maaf ya, buat yang promosi dilapak aku, aku hapusin. Aku agak risih pren kalau ada yang promosi ceritanya dilapak orang lain terutama lapak aku kan. Tempat untuk promosi banyak, ada di tiktok, fb, twitter, intinya jangan dilapak orang ya. Takutnya buat risih yang punya lapak! Makasih