scarletcrownss

Halo guys, jadi gue punya work baru isinya tentang cara gue buat cover wattpad. Kalo minat bisa di cek hehehe thank u!!
          	https://www.wattpad.com/story/216106606

MarDan1987

PBB [Project Big Boss]
          Suda d up part 33 [Birthday Party]
          
          Cuplikan adegan Shelly n Arli :
          
          Suara Shelly tertahan dan matanya sudah kembali merah. Ketakutan Shelly membuat Arli bertanya, "Why Lily?"
          
          "Please..., don't," Shelly menggeleng dalam bibir yang gemetar. "Don't kill my mother and Ed,"
          
          "Ssssttt...," Arli menahan telunjuk tangannya di bibir Shelly. "I'm not serious Lily-ku, aku hanya menggertak tadi.., Aku tidak akan melakukan hal buruk pada mereka. I promise. You know that I always keep my promises, right?"
          
          Shelly mengangguk masih di atas tubuh Arli, "Yeah, I trust you."
          
          
          Yg mau baca klik tulisan di bawah ⬇ ini :
          
          https://my.w.tt/ZeaiITZMx2
          
          
          Yg part nya kosong!! Follow me!!!  Keluar dari library trus masuk lagi...
          
          
          

GriselxPsycho

Hai Kak, jika berkenan baca ceritaku yuk!
          
          ZeDio and Their Beloved Girl
          
          Cuplikan:
          
           "Hm, keliatannya enak." Tanpa permisi dan rasa malu, Dio menyeret walnut caramel mirror cake milik Nami. Gadis itu memekik, lalu berusaha menghalangi Dio yang ingin menyendok kuenya yang belum tersentuh.
          
          "Eh, punya gue itu."
          
          "Waktu gue seret tadi, ini udah jadi punya gue."
          
          Dio berhasil memasukkan sesendok ke dalam mulutnya, lalu menyerahkan sisanya pada Nami. Pipi gadis itu menggembung kesal, tapi malah dibalas dengan kekehan geli dari pemuda di depannya. "Sorry-sorry, gue cuma mau cicip-cicip doang." Dio menyendok kembali kue itu. Namun kali ini, ia mengarahkan sendoknya ke mulut Nami. "Aaa...."
          
          Desiran hangat mengaliri tubuh Nami aneh. Matanya membola dan otaknya berpikiran norak. Gue bakal makan dari sendok yang sama dengan Dio. Itu bekas... aaahhhhh....
          Kalau minum dari sedotan yang sama disebut ciuman tak langsung, lalu ini apa? Apakah sama? Nami meluber. "G gu gue makan s sendiri aja," cicitnya, lantas mengibaskan tangan lalu menunduk malu-malu.
          
          "Kok jadi malu-malu gitu sih?"
          
          "Siapa yang malu-malu!" hardik Nami tanpa sadar.
          
          Dio tersenyum miring dan sangat percaya diri. "Elo! Udahlah cepet, aaak."
          
          Nami meneguk ludah kasar. Ia memerhatikan sendok itu yang berada di depan mulutnya. Ia mau. Mau banget malah, tapi malu. Rasanya gengsi dan ya... namanya cewek 'kan harus jual mahal. Persetan dengan jual mahal. Hap. Nami melahap habis kue itu dengan pasti.
          
          https://www.wattpad.com/story/160035845