(I)-CEo is My Wife

Part 15

Tzuyu menuruni anak tangga dengan Jungkook dibelakangnya. Sesuai tebakan, semua manusia buas sudah berkumpul menjadi di satu meja, terkecuali ayahnya

Grep! Tzuyu menggenggam tangan Jungkook tiba-tiba membuat sang pemilik terkejut

"Ingat pasal satu kan" bisik Tzuyu

Diperbolehkan skinship dalam keadaan tertentu ataupun didepan publik

"..."

Kenapa dia selalu saja bertindak sesuka hatinya, aku bahkan belum siap!!

Tzuyu berpindah dengan menggandeng lengan Jungkook dan berjalan seperti pengantin baru yang 'jatuh cinta' ke meja makan

"Kenapa kalian lama sekali, ayah hampir menghampiri kalian" ucap ayah Tzuyu membuat semua orang yang sudah berkumpul disana mengarahkan pandangan pada pasangan tersebut

"Maaf ayah, masih ada sesuatu yang harus kami lakukan" jawab Tzuyu duduk disalah satu kursi kosong dan Jungkook mengikuti mengisi kursi disebelahnya

"Ya, ya, ayah mengerti" balas ayah Tzuyu tersenyum penuh arti

Tidak lama beberapa pelayan keluar dan menaruh makanan mereka

Woah~~ ini makan malam atau persembahan kenapa menunya banyak sekali

"Menantu Jungkook, makanlah sebanyak yang kau suka" tegur ayah Tzuyu membuyarkan lamunannya

"Iya, terima kasih aboenim"

"Yah~ senang sekali ya, dirumah kita akhirnya makin ramai, tapi akan lebih ramai jika diisi dengan tangisan bayi, bukan begitu sayang?" Ucap ayah Tzuyu pada ibu Luo sumringah

"Hm" jawab ibu Luo singkat dengan senyum terpaksa

"Kau terlihat sangat bahagia kakak ipar" singgung bibi Luo saat melihat ekspresi ayah Tzuyu yang berbeda dari biasanya

(Tertawa) "tentu saja, apa begitu terlihat? Hahaha~" balas beliau tidak bisa menutupi hal tersebut

(Berdehem) "kau mengejutkan Chou Tzuyu, baru beberapa lama aku tinggalkan rumah dan kau menghebohkan korea dengan menikah" kata Luo mengubah topik

"Begitukah? Tapi bagaimana ya, aku hanya tidak ingin melewatkan kesempatan" jawab Tzuyu tersenyum namun terkesan sarkas

(Tertawa) "Padahal aku bisa membantumu mencarikan yang lebih baik, maksudku, kau seharusnya memikirkan citra keluarga kita saat mencari calon suami, ya kan?" singgung Luo menatap Tzuyu sambil tersenyum sinis

Yang lebih baik katanya? Lihatlah si brengsek ini berbicara...

"Pftt..."

Semua orang yang ada dimeja makan langsung menatap Tzuyu yang sedang tertawa

"Apa perkataanku lucu untukmu?" Tanya Luo tidak suka

"Hahaha, Mian, aku cukup terkejut dengan perkataanmu barusan, sejak kapan citra keluarga begitu penting untukmu, kupikir seharusnya kau lebih dulu berkaca sebelum berkata, bukan begitu? KAKAK" Jawab Tzuyu menekan kata kakak di akhir kalimatnya sambil melirik sinis kearah Jieun yang duduk diseberangnya

"YA!" Luo menggebrak meja, meski tidak kuat tapi suara gebrakannya terdengar nyaring

"Cukup kalian berdua" suara ayah Tzuyu terdengar serius "jangan merusak selera makan ayah, sekarang diam dan lanjutkan makan" sambungnya memasang wajah yang tidak kalah seriusnya

Keduanya kembali menutup mulut rapat dan melanjutkan makan, walaupun suasana makan malam  tersebut berubah drastis

Aku tidak pernah makan malam setegang ini, keluarga ini lebih rumit yang ku bayangkan