(I)-CEo is My Wife

Part 9

🙇‍♀️🙇‍♀️🙇‍♀️
Sebelumnya terimalah permintaan maafku ini manteman

Karena kelanjutan part yang lama untuk di up, dan cerita ini seolah dilupakan begitu saja, padahal sebenarnya mah nggak sama sekali

Aku juga gk nyangka ternyata ada juga peminatnya cerita ini 😅

So untuk yang mau baca kelanjutan part ini harus refresh kembali di part sebelumnya supaya gk hilang mood 😊

Dan check it dot 😁😁😁

#################################################

Jungkook menelah ludahnya setengah mati, kini dia duduk dihadapan kedua orang tuanya dan Tzuyu disebelahnya

Kedua orang tua Jungkook menatap tajam kearah Jungkook

"Jadi nona, apa tujuanmu datang kemari pagi-pagi begini" tanya ibu Jungkook to the point

"Saya.."

"Ayah! Ibu!" Teriak Jungkook memotong perkataan Tzuyu, lalu memperbaiki duduknya "izin kan kami menikah" ucap Jungkook tegas sambil membungkuk, tidak lupa dia mengkode Tzuyu agar mengikutinya, tapi Tzuyu tidak menurutinya

"Jadi memang benar dia hamil! anak ini benar-benar mau mati ya!!!" Ibu Jungkook akan berdiri dan mengamuk pada Jungkook tapi dengan cepat ayah Jungkook menahannya

"Yeobo, yeobo, sabar, astaga" tahan ayah Jungkook setengah mati

"Aniya, yang ibu pikirkan itu tidak benar, dia tidak hamil, ya kan?" Kata Jungkook mencoba melindungi diri dan menatap Tzuyu meminta bantuan

"Apa itu benar nona?" Tanya beliau pada Tzuyu

"Iya, saya tidak hamil ibu mertua"

Mendengar jawaban langsung dari Tzuyu membuat ibu Jungkook akhirnya kembali tenang

(Mengatur nafas) "Kalau begitu kenapa kau ingin menikahi anakku?" Tanyanya lagi

"Karena.saya.menyukainya.saya.jatuh.cinta.padanya saat.pertama.kali.bertemu.dengannya" jawab Tzuyu seperti robot yang direset untuk menjawab pertanyaan tersebut tanpa masalah

"Hanya itu?"

"Mungkin.ayah.dan.ibu.mertua.menganggap.saya.tidak.serius.tapi.sebenarnya.saya.sangat.sangat.serius.dengan.ini" jawabnya lagi

Ibu dan ayah Jungkook terdiam, bila di lihat dari wajahnya Tzuyu sangat serius dengan ucapannya, tapi entah kenapa itu terdengar tidak tulus sama sekali

Orang tua Jungkook memberi isyarat pada Jungkook untuk ikut bersama mereka didekat dapur

"Ada apa lagi?"

"Katakan pada kami yang sejujurnya"

"Tentang apa?"

"Tentu saja tentang rencana kalian menikah" omel ibu Jungkook gemas sendiri

"Ya, aku serius, ayah dan ibu dengar sendiri kan dia mencintaiku"

"Apa kau juga mencintainya?" Tanya balik ayah Jungkook membuat Jungkook terdiam sesaat

"...apa itu penting saat ini" jawab Jungkook tidak ingin membahasnya

"Tentu saja! Mana mungkin kau menikahi seseorang kalau tidak mencintainya" omel ibu Jungkook gemas dengan anaknya tersebut