3.Datang Bulan

8 2 0
                                    

Happy Reading



Barat melangkahkan kakinya memasuki rumah dengan wajah ditekuk. Pasalnya ia sangat kesal dengan Timur apalagi Timur tengah tertawa terbahak-bahak dibelakangnya saat ini.

Dan ia sangat kesal dengan kejadian tadi siang diparkiran.

Flashback on

"Ayo cepetan lama amat," cibir timur.

"Iya sabar kek," jutek Barat.

"Lo jalan aja lelet kek siput gimana mau lari?pasti udah ngesot-ngesot Lo," Barat menatap Timur dengan sinis.

Yang ditatap hanya cuek. Tidak sengaja Timur melihat bercak noda berwarna merah dibagian belakang rok Barat. Ia tersenyum jahil.

"Lo abis ngapain Ra?" Timur berusaha menahan tawanya.

"Lo nggak liat gue lagi jalan?" Sinis Barat.

Timur tak kuasa menahan tawanya akhirnya ia menyeburkan tawanya dan Barat hanya keheranan melihat Timur yang tiba-tiba ketawa. Apa ada yang lucu?tanya Barat pada dirinya sendiri.

"Lo kenapa sih?" Tanya Barat heran.

"Hahahaha" Timur masih asik dengan tawanya.

"Iii Timur gue serius."

"Jangan serius-serius ntar sakit," masih dengan tawa mengejek nya.

"Gue pukul ya Lo," ancam Barat.

"Rok Lo bagus juga warna nya," tawa Timur semakin menjadi-jadi.

"Kenapa sih?" Kemudian Barat mengecek rok bagian belakang dan langsung melotot karna ternyata ia tembus. Pantas saja Timur tertawa terbahak-bahak begitu.

"Lo ngeselin ya," Barat langsung memukul Timur seperti orang kesetanan saja.

"Ampun Ra, ampun," Timur melindungi wajahnya mengunakan kedua telapak tangannya dan meminta ampun atas tindakan Barat yang brutal itu. Sebut saja Barat seorang pysyco.

"Rasain lo, emang enak?" Ucap Barat masih memukul Timur.

Timur meredakan tawanya, lalu melepas jaket yang ia gunakan dan mulai memasang kan dipinggang Barat. Dan itu tidak luput dari pandangan Barat yang langsung deg-degan atas tindakan Timur.

Flashback off

Barat masih sangat kesal dengan Timur. Bisa-bisanya ia tertawa? Dasar orang nggak punya otak kata Barat.

"Singa mode on," cibir Timur.

"Lo sekali lagi ngatain gue, gue cakar ya wajah Lo," kesal Barat.

"Eh ini ada apa? Kok ribut-ribut," Ema datang dari arah dapur ketika mendengar suara ricuh dari ruang tengah.

"Ini bund si Timur ngeselin," adu Barat.

"Enak aja, engga ya Bun. Dia aja yang baperan," bela Timur.

"Udah-udah kalian ini ribut terus, pusing Bunda jadinya," Ema menengahi.

"Sekarang ayo maafan," suruh Ema.

"Gamau," kompak Timur dan Barat.

Ema menggeleng kan kepala.

"Yaudah kalau kalian gamau minta maaf Bunda nggak mau lagi ngomong sama kalian," Ema merajuk. itu adalah cara maut dari Ema.

Dengan sama-sama terpaksa akhirnya mereka berdua mengulurkan tangannya dengan malas tanpa saling menoleh.

"Nah gitu dong, kan bunda jadi sayang," Ema memeluk Timur dan Barat, dan langsung dibalas oleh mereka berdua.

*****

Barat itu tidak sama seperti kebanyakan wanita lain yang mengalami sakit perut dikarnakan datang bulan dihari pertama. Melainkan ia mengalami kepenatan dikaki sebelah kirinya. Dan itu sungguh menyebalkan.

Barat harus meletakan guling dibelakang kakinya atau dibelakang tumitnya. Dan apalagi pas ia datang bulan ia sangat kurang nafsu untuk makan nasi. Melainkan ia sangat suka untuk memakan cemilan tetapi, ia hanya Hobbi membuka cemilan saja ketika baru dua suap makan sudah kenyang dan kembali meletakkan cemilan tersebut dikulkas.

'tok tok tok'

Barat mengernyitkan dahinya ketika ada seseorang yang mengetuk pintunya.

"Masuk aja," teriak Barat.

Timur masuk dengan membawa satu buah kantung plastik dan menyodorkan ke Barat.

Barat menerima pemberian Timur dengan malas "ini isinya apa?" Tanya Barat.

"Buka aja," balas Timur.

"Ck ngeselinnn."

Seketika mata Barat berbinar, bagaimana tidak? Isi dari pemberian Timur adalah coklat dan cemilan kesukaan nya.

Lalu Barat membuka bungkus coklat tanpa mengucapkan terimakasih.

"Makasih," sindir Timur.

Tapi tidak digubris oleh Barat.

"Ck, nyesek gue beliin Lo," kesal Timur.

"Bodo," sahut Barat.

Timur berdecak lalu meninggalkan kamar Barat.

*****

TBC

Kalian nggak pergi malmingan? Oh iya Klian kn jomblo🤭

Oh iya mau ngasih tau kalo jadwal update tiap hari, tapi malemnya.

Jangan lupa vote dan komen. Semoga suka terus sama cerita Timur dan Barat 🥺🖤

See u next chapter ✨

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 31, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Timur & BaratTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang