Cita-Cita dan Impian itu apa?

56 15 17
                                    

"Haluku sejak usia dini, ternyata>_<"

-.N zumzumi C.

✨✨✨

"Neo cita-cita kamu apa?" tanya wanita paruhbaya itu.

"Neo pengen bisa bawa ibu sama abah Mekkah," sahut anak yang kini sedang duduk di bangku sekolah dasar kelas 2 itu dengan senyuman.

"Neo kalau itu bukan cita-cita, tapi itu impian nak," jawab sang ibu lalu mencubit pipi chubby putrinya.

Neora Zahira Donggala yang kerap di panggil Neo oleh keluarganya, dia berasal dari keluarga sederhana, anak tunggal dari pasangan Dofar Doggala dan Jamila Donggala, abahnya hanya seorang petani yang memiliki beberapa lahan sawah di daerah yang berbeda serta menjadi pengepul ampas tahu milik juragannya, sedangkan ibunya berprofesi sebagai guru di salah satu TK di desanya.

"Oooh, terus bedanya cita-cita sama impian itu apa bu?"

"Cita-cita itu profesi kamu ingin menjadi apa setelah besar nanti, kayak Dokter, Polwan, Pramugari, Guru dan yang lain. Sedangkan kalau impian itu sama kayak keinginan, contoh kamu ingin makan es krim, ingin ke Jakarta dan yang lain, Neo mengerti?," jawab wanita yang di panggil ibu oleh Nao itu.

"Ooo gitu yah bu, kalo gitu nanti kalo udah besar aku mau jadi Dokter biar bisa nyembuhin orang-orang yang sakit bu," jawab gadia itu dengan semangat.

"Aamiiin, semoga cita cita kamu terwujut, ....الفا تحه"

✨✨✨

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ (1)
1. Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang,

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ (2)
2. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,

الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ (3)
3. Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang,

مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ (4)
4. Pemilik hari pembalasan.

اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ (5)
5. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan

اِھْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَـقِيْمَ (6)
6. Tunjukilah kami jalan yang lurus

صِرَاطَ الَّذِيۡنَ اَنۡعَمۡتَ عَلَيۡهِمۡ ۙ غَيۡرِ الۡمَغۡضُوۡبِ عَلَيۡهِمۡ وَلَا الضَّآلِّيۡنَ (7)

7. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

✨✨✨

Ibu dan anak itu mengusapkan tangannya ke wajanya.

"terus apa lagi cita cita kamu?" tanya lagi sang ibu.

"Loh bu bukannya cita-cita kita itu satu yah?" tanya Neo lagi.

Dengan senyuman ibunya pun menjawab, "Cita-cita gak harus satu Neo, kamu boleh punya cita-cita banyak,"

"emmm apa yaa??" sambil penaruh jari telunjuk ke pelepisnya selayaknya orang berpikir.

"Aah Neo tau, Neo juga pengen jadi Ilmuan, pengen jadi Pelukis, Artis, Cheef, punya restoran bintang 10 biar bisa makan sepuasnya, pembawa acara terkenal kayak uya kuya dan Neo pengen jadi itu yang kayak di TV bu, yang biasanya abah nonton kalo pagi ituuu, yang 'curhat dong mah, iya dooong' ituuuu," jawab Neo heboh dengan menirukan apa yang mamah dedeh, yang setiap pagi selalu di tonton oleh abahnya.

SiMalas Dengan Segudang ImpianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang