(14) burger for ending!

591 102 40
                                    

"Well done, Jek?"

Jungkook menoleh, kemudian membalas high-five Mingyu yang udah tenteng tasnya di bahu.

"Pasti dong."

Minggu Ujian baru aja selesai hari ini. Dan Jungkook pikir, dia udah berusaha semaksimal mungkin menyerahkan segala kemampuannya.

"Habis ini mau basketan? Ilangin stres bentar." Tawar Mingyu, berjalan di samping Jungkook yang sibuk menggulung lengan jaket.

"Siapa aja?"

"Biasa. Bams, Yugyeom, Jeffrey, Eunwoo. Kalo Deka jadi ya dia ikutan."

"Liat sikon deh. Kalo ikut ya gue nyusul."

"Oke, gue duluan ya?"

"Ya."

Jungkook berpisah dengan Mingyu di persimpangan koridor. Cowok Jeon itu melangkah menuju koridor loker, mau mengambil sepatu olahraganya yang biasa ia tinggal di loker. Rencananya mau dibawa pulang, biar dicuci.

Di sepanjang jalan, dia mengernyit ketika berpapasan dengan Rosie, Yuju, dan Mina. Kumpulan gadis yang biasanya bareng Eunha.

Tapi sekarang Eunhanya nggak ada.

"Hehehe hai Jek!" seru Rosie sempat melambai pada Jungkook yang mengernyit kebingungan.

"Juki halooo hihihihi~" giliran Yuju yang menyapa, bersama Mina yang terkikik sebelum kembali lanjut berjalan.

Jungkook sampai berbalik, memperhatikan mereka yang merusuh di koridor. Dia geleng-geleng kepala, nggak paham lagi dengan mereka.

Sampai di loker, langkahnya berhenti.

Menatap figur mungil yang sedang meletakkan sesuatu dan sepucuk surat.







"Eunha?"


Gadis itu menoleh kaget, mendelik lebar tertangkap basah si pemilik loker. Eunha mengerjap-erjap, langsung menutup loker Jungkook, kemudian meringis.

Yang kemudian lari melewati Jungkook yang nggak sempat menahan gadis itu kabur.


Ia berdecak, cepat-cepat membuka loker. Mendapati sebuah burger, dan sepucuk surat di sana.
















to: jeka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

to: jeka

congrats udah lewatin ujiannya,
i bet you did so well!

udah agak lama sejak lo suka ngirim bekal ke gue. tbh, gue kangen masakan lo.

sebagai tanda terima kasih, gue kasih lo burger ini.

fyi, gue gak pernah bagi-bagi burger sama orang lain. you must know what i mean, jek.

kalo lo masih inget, gue masih punya utang jawaban untuk pertanyaan lo. when you confessed to me, hehe.

gue rasa ini waktu yang tepat, dan gue yakin jawaban gue.

I said yes.

from, ur bunny.


























"Lah, Jek? Gak jadi basket!?"

"Skip dulu, mau ngejar pacar!"






fin

lunch box officially ended!
thanks guys kkk
cerita ini sangat tidak jelas wahaha

lunch box. ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang