Ara ara aku upload dalam sehari rupanya..
Ditempat tsukasa
"Sakura!!" Teriak tsukasa sambil nangis
"Nande? Kau baik baik saja? Kenapa nangis?" Tanya sakura
"Amane selingkuhin aku!" Teriak tsukasa dalam pelukan sakura
"Se-ling-kuh.. ya baguslah, jadi kau tidak perlu mengejarnya lagi, karena usahamu akan sia sia" senyum sakura
"Aku gak akan nyerah dapatin amaneku! Aku akan jebak dia!"kesal tsukasa
"Hah?bagaimana caranya?" Tanya sakura
"Gampang sekali... aku akn berubah menjadi amane dan bikang 'gomen nasai yashiro san, aku mau kita putus' gitu" jelas tsukasa dengan polos
"Caramu itu murahan sekali dasar cebol.. bisa jadi kalo mereka cuma pura pura yakan.." kata natsuhiko (tumben pintar :v)
"Iya juga sih.. lalu aku harus bagaimana! Aku gak mau kalau amane pacaran dengan yashiro itu" rengek tsukasa
"Natshuhiko, kau membuat suasana semakin melelehkan" kata sakura menatap datar kearah natshuhiko
"Tenang nona.. aku punya ide.. bagaimana kalau langsung dinodain" saran natshuhiko
"Nodain?" Tanya tsukasa
"Kasih tanda kepemilikan gitu atau ya.. semacam berhubungan" jelas natshuhiko
"Baiklah akan aku lakukan besok!" Semangat tsukasa
.
.
.
.
.
.
"Amane"
"Aduh, dimana ini?" Tanya amane
"Tsukasa, sejak kapan kau kesini?" Tanya amane
"Itu gak penting buatku, yang jelas amane adalah milikku selamanya" kata tsukasa
"A..apa.. a..akukan udah bilang kalo aku uda-" kata amane terputus karena tsukasa menciumnya"Tsukasa yamero! Aku sesak!" Teriak amane
"Aku masih belum puas" kata tsukasa melepas ciumannya
"Biarkan aku menarik nafas dulu tsukasa!" Teriak amane
"Haik! Habis itu lanjut ya" kata tsukasa sambil membuat tangan hormat
"La..lanjut!" Teriak hanako kaget
"Kau ingin aku tamat disini tsukasa!" Teriak amane
"Tamat ditanganku tidak apa apa" sahut tsukasa
"Benar benar adik yang jahat" kata amane
"Aku emang jahat nii san" sahut tsukasa lagi
"Ga nanya, aku mau pergi dulu sampai jum--"kata amane terputus karena ditarik dengan tsukasa
"Amane mau lari kemana pun akan aku kejar.. amane milikku, milikku seorang" kata kata tsukasa membuat amane tegang dan mukanya memerah
"Be..be..begitu ya" amane mencoba memalingkan wajahnya
"Liat aku dong amane nii" cemberut tsukasa
"Tsukasa aku masih ada pekerjaan" kata amane sambil mengelus kepala tsukasa
"Jadilah kucing yang baik, oke!" Senyum amane
"Tidak tidak! Aku lagi pingin dimanja! Kucing itu juga suka dimanja sama majikannya tau!" Kata tsukasa dengan aura jahatnya
"Manjakan aku dengan tubuhmu amane" kata tsukasa mencoba menggapai celana amane
"Kenapa aku gak bisa melawannya.. ini bagaikan aku diikat, agar aku tidak lari darinya.." kata amane dalam hati"Amane tidak bisa menghindar dariku lagikan" senyum tsukasa
"Jangan terlalu cepat... aku bisa kesakitan" kata amane yang mencoba tidak melihat tsukasa
"Baiklah nii san" kata tsukasa yang lagi nurutnya
"Aku akan mulai dari bagian ini dulu.." kata tsukasa mencoba melihat kebelakang amane
"Kau semakin tinggi ya tsukasa" senyum amane yang bangga melihat tinggi tsukasa
"... masa sih" sahut tsukasa sambil memasukkan tangannya ketempat yang lumayan sensitif bagi amane
"1" (tsukasa)
"Aduh!" Teriak amane
"2"
"Akkh!" Teriak amane lagi, dan tsukasa pun mencium amane
"Rasa sakitnya kurangkan amane" senyum tsukasa
"Ee..ehm.." sahut amane
'BRUK' amane pun terjatuh
"HANAKO KUN!" Teriak seorang perempuan yang menuju atap
"HANAKOO!" Teriak seorang pria yang tidak jauh dari perempuan itu. Tsukasa yang ingin mencium amane, ditutup mulut oleh amane
"Nande amane?" Tanya tsukasa
Tiba tiba..
"Hanako ku-" ternyata itu yashiro dan kou
"Etto.. apa yang sedang kalian perbuat" tanya yashiro yang melihat amane berduaan dengan tsukasa"Hanako" kata kou
"Apa yang sedang kau lakukan hanako!" Teriak kou sambil melihat yashiro nangis
"Di..di..dia memaksaku" tunjuk amane, dan tsukasa pun tersenyum
"Konnichiwa" sapa tsukasa
"Cih kau!" Kesal kou
"Jangan marah marah dong, nanti kubawakan mitsuba" kata tsukasa dengan senyum jahatnya
" mit-suba" kaget kou
"Ahh.. waktuku habis, selamat tinggal amane dan yang lainnya" senyum tsukasa dan menghilang
"Yashiro gomen" kata amane bangun dari tempatnya
"Hanako kun hidoi!" Teriak yashiro sambil nangis dan lari menuju pintu
"Tsukasa kau membuatku repot lagi" kesal amane didalam hatiDah,dah, segini dulu bagian duanya..
Nanti aku sambungin dah...
Yang penting jan lupa v-o-t-e nya, karena kalo baca aja gak vote..
Kasian akunya capek ngetik tapi ga divote T-T, jadi vote ya..Bonusnya amane x tsukasa
Akur banget :v
Anaknya bu jangan ketinggalan, nanti saya ambil :^
Udah dibilang jangan main pisau, eeh.. malah kedapur ambil pisau, dasar tsukasa adik nakal, kasian tu amanenya ketakutan..
KAMU SEDANG MEMBACA
Tsukasa x amane
Romancecerita tidak mengikuti manga atao pun animenya. ceritanya adalah hasil karangan sendiri Status : on going Cerita by : ray tsuki