•|5 TAHUN KEMUDIAN

19 5 1
                                    

※Happy Reading ※
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hantu

Suatu hari dipagi yang cerah, terlihat seorang gadis kecil yang masih tertidur dengan lelap di atas kasurnya.

Namun cahaya matahari perlahan masuk melalui celah celah kecil jendela hingga cahaya itu mengusik gadis kecil yang masih tertidur itu.

Gadis kecil itu pun terbangun dari tidurnya, dia terdiam sambil melihat kearah jendela di kamarnya. Terlihat sosok wanita berwajah sangat pucat, dengan kuku yang panjang dan matanya yang melotot ke arah JiHyun.

Karena ditatap seperti itu ia langsung menangis dengan keras sambil memanggil Mama nya.

"MAMA hikss.. Hyun takut"

"MAMA... hikss"

Tak butuh waktu yang lama pintu kamarnya pun terbuka, ya Mama nya datang karena mendengar anaknya menangis di dalam kamar sambil menyebut namanya.

"Iya sayang kenapa? Mama disini"

Gadis kecil itu langsung memeluk Mama nya dengan erat.

"Ma-mama di-disana ada ha-hantu hikss.."

"Mwo jinja? Tenanglah di kamar ini tidak ada hantunya, jadi jangan menangis lagi nee?"

"Ta-tapi disana adaa ha-hantu Hyun takut hikss"

"JiHyun sayang. gwaenchana, disini tidak ada hantu, jadi berhentilah menangis nee?"

"Benalkah?" - JiHyun

"Nee" - Seo Yeji

Kemudian gadis kecil yang bernama JiHyun itu perlahan melepaskan pelukannya, lalu melihat lihat sekitar kamarnya.

"Mama benal disini tidak ada hantu" - JiHyun

"Tentu saja, ayok sekarang kamu mandi dulu nee. Setelah itu turunlah kebawah untuk sarapan" - Seo Yeji

"Nee" - JiHyun

Selesai mandi JiHyun segera turun ke bawah untuk sarapan bersama Mama dan Papa nya.

"Pagi Papa, Pagi Mama" - JiHyun

"Pagi juga JiHyun" - SooHyun & Seorang Yeji

"Papa, kemarin Luto bilang kalo Luto bakalan kesini, apakah dia jadi kesini?" - JiHyun

"Tentu saja sayang, mungkin sebentar lagi Haruto akan datang. Sekarang JiHyun sarapan dulu nee" - Seo Yeji

"Nee Mama!" - JiHyun

Beberapa menit kemudian mereka sudah selesai sarapan, dan juga meja makan sudah di bersihkan oleh bibi Choi.

[Bibi Choi itu pembantu yang ada di rumah itu]

"Papa, Mama.. Kapan Luto datang? Kenapa lama sekali? Apakah dia tidak akan kesini? Apakah dia cuma belcanda?" - JiHyun

"JiHyun-a kalau kau bertanya satu satu saja, Mama jadi bingung mau menjawab yang mana dulu" - Seo Yeji

"Ehehehe mian Ma" - JiHyun

Tapi tak lama kemudian bel rumah berbunyi lalu pintu rumah di bukakan oleh bibi Choi.

"Annyeong haseyo paman, bibi"

"Annyeong haseyo"

"Annyeong haseyo Haruto, kak Dahyun, kak Hanbin" SooHyun & Seo Yeji

Why Are We The Same?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang