Bryan pun lega karena sekarang sudah jam pulang. Tapi saat di gerbang, ia bingung mau pulang naik apa karena semua temennya sudah pulang. Tanpa disadari ada seseorang yang ngajakin pulang bareng " mau pulang bareng" tanya orang tersebut.
Bryan penasaran siapa orang tersebut dan ia segera melihat ke arah orang tersebut. Ternyata dia kak Jefran " eh kak, lain kali aja kak. Ini juga aku mau pesen ojol" ujarku. Tiba tiba hujan deras pun turun tanpa di duga, sehingga mereka berdua harus berteduh di pos satpam. Bryan yang penasaran kenapa kak Jefran suka sama dia, langsung ia tanya " kak, aku mau nanya. Kenapa kak Jefran suka sama gua? Gua kan cowo, kakak juga cowo" tanyaku langsung. " Lah, jadi kamu lupa sama kakak" tanya Jefran, namun Bryan hanya bengong dan heran.
----------------------2 tahun yang lalu
" Eh Jef liat tuh. Itu kan orang yang lu suka sejak awal dia masuk sini, cinta pandangan pertama lu" ujar temen gua. " Iya, sono lu bilang ke dia mumpung sendirian tuh anak" ujar temen gua satunya, mereka ngedorong gua maju. Gua udah deket sama dia, namun gua sedikit gugup buat ngomong itu.*JEFRAN POV*
"Eh kak Jefran, kenapa kak" ujar Bryan. " Kakak mau ngomong tapi di tempat sepi aja" bilang gua, tanpa aba aba Bryan narik tangan gua ke halaman belakang sekolah. " Disini sepi. Emang kakak mau ngomong apa" tanya Bryan. " Kakak sayang dan cinta sama adek, mau gak jadi pacar kakak" tanya gua dan dengan berani gua ngomong itu. " What's, seorang kak Jefran yang terkenal cool and handsome di suka banyak cewe di SMP ini, suka sama cowo dan cowo itu gua" batin Bryan." Ergh, gimana ya kak. Kita kan sama sama cowo dan gua juga masih suka sama cewe" jawabku. " Jadi, kakak di tolak" tanya Jefran dengan nada sedih. " Maaf ya kak" jawabku dan tiba tiba kak Jefran pergi dengan sedih dan kepala yang menunduk.
"Kenapa nih balik balik mukanya masem" tanya temen Jefran, tapi Jefran menghiraukan temen temennya dan pergi masuk kelas. Tak lama Bryan lewat depan jelas Jefran, " eh dek, itu Jefran kenapa sedih gitu, lu tolak ya" tanya temen Jefran. " Iya kak. Kak Jefran nya ada dimana kak" ujar Bryan. " Ada di dalam kenapa" bales temen Jefran. " Oh ya kak, bilangin ke kak Jefran jangan sedih terus ntar cakep nya ilang hehehe. Sama bilangin kalo bisa tunjukin atau buktiin jangan ngomong doang, makasih" pinta Bryan. " Oke, sekarang akan kami sampaikan. Balik kelas gih bentar lagi bel" ujar temen Jefran dan mereka pergi ke kelas masing masing.
*JEFRAN POV*
"Udah jangan sedih terus, ada pesen dari Bryan nih" ujarnya (temen gua). "Apaan" jawab gua dengan malas. Mereka sampaiin semua pesan dari Bryan dan sontak itu bikin gua makin semangat, gua pun dengernya dengan gembira dan senyum senyum sendiri. " Wah ada yang gak sedih lagi nih, karena dapet lampu ijo" goda temen gua. " Wkwk" jawab gua, dan pelajaran pun mulai, hingga akhirnya bel pulang berbunyi." Gua bakalan tunjukin kalo gua beneran sayang sama lu dek" batin gua yang membara. " Eh gua duluan ya" bilang gua dan langsung nyelonong ke kelas Bryan. Sesampainya di kelas Bryan " dek Bryan nya ada" tanya gua. " Ada kak disana, masuk aja" jawab temen sekelas Bryan dan gua bales dengan senyuman. Gua dengan gembira masuk dan menemui Bryan " pulang bareng yu" ujar gua. " Ayo kalo gak ngerepotin tapi bentar ya gua mau beres beres dulu" jawabnya. " Siap bos" ujar gua dengan semangat dan akhirnya gua pulang bareng sama Bryan.
-------------------Setelah beberapa bulan perjuangan Jefran agar bisa mendapatkan hati Bryan, ia sangat gigih dan semangat untuk mendapatkan balasan dari Bryan. Walau Bryan masih tidak membalasnya.
*BRYAN POV*
Suatu hari pas ada kegiatan di sekolah padahal hari libur. Saat gua mau ke toilet kebelet pipis, gadget gua bergetar. Drreet.... Drreet.... Drreet.... "Siapa sih" gumam gua dengan sedikit emosi dan ternyata itu notif dari kak Jefran. Dia berkata " dek, temui kakak di toilet bentar ada yang mau kakak lakuin." "Untung dia pas ngajak ketemuannya" batin gua dan langsung saja gua otw ke toilet buat pipis.Sampai gua di toilet, ternyata udah ada pangeran menunggu. " Bentar gua mau pipis dulu" ujar gua dan langsung pipis. Selesai pipis dan cuci tangan, gua samperin my prince. ( Disini Bryan udah mulai suka ke kak Jefran tapi dia mau untuk bilang.) "Kenapa kak" bilang gua dan tiba tiba saja kak Jefran langsung cium bibir gua dengan nikmat. Sementara gua diem dan tanpa sadar gua mulai membalas ciuman dari Jefran. Namun, hanya untuk sebentar saja gua membalasnya dan menyudahi ciuman itu. " Thanks ian" jawabnya dengan ngucek rambut gua dan segera pergi. Saat itu gua malu dan seneng karena ada orang yang manggil gua dengan nama spesial yang dibuatnya.
2 tahun kemudian/sekarang
"Gimana inget" tanyanya. "Ooh, jadi orang yang di depan gua sekarang ini, orang yang ngambil first kiss gua" ujar gua dengan sedikit kesal, namun gua seneng karena akhirnya gua ketemu sama dia lagi. Gua udah terpukau sama dia sejak awal dia berjuang mendapatkan gua. " Pantes jantung gua berdebar liat dia, ternyata dia kak Jefran first love gua" batin gua. " Gimana udah mulai suka belom atau masih minta bukti perjuangan lagi" katanya. " Iyalah buktiin dulu" ujar gua, padahal dalam hati gua PACARIN GUA SEKARANG. "Ya udah kakak anter pulang ya, mumpung udah sedikit reda" ujarnya. Gua langsung pakai helm dan naik motornya, di ikuti dengan kak Jefran. Setelah sampai dirumah gua " thanks ya kak" ujar gua dan ngasih helmnya. Gua pun segera masuk rumah dan kak Jefran langsung pergi untuk pulang ke rumah.SEMOGA KALIAN SENENG SAMA KELANJUTAN CHAPTER NYA, SEE YOU NEXT CHAPTER AND HAPPY READING.
MAAF YA GUYS GAK SESUAI EKSPETASI KALIAN. AUTHOR BAKLAN BERUSAHA BIKIN CERITA INI MAKIN MENARIK DAN BAGUS. AYO BANTU VOTE CERITA INI, VOTE ITU GRATIS YA. AUTHOR BAKALAN UP SETIAP CHAPTER NYA SATU HARI SEKALI YA. MALEMAN AUTHOR UP NYA. KALIAN STAY SAFE, JAGA KESEHATAN.
![](https://img.wattpad.com/cover/252719465-288-k30087.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Pertamaku
Randomkisah ini merupakan kisah gay anak sma. mohon maaf ya kalo ceritanya kurang menarik dan gak seru🙏🏻