pembuka

26 3 6
                                    

Tangisannya semakin deras, begitu pun hujan mengikuti irama nya membasahi restoran makan Rumah Gadang itu. Restoran itu sudah sepi pengunjung satu jam yang lalu karena hujan. Tapi Andre tetap berdiam diri menunggu kedatangan Faris disana tanpa menyentuh makanan yang sudah disajikan satupun. Tinggal kesedihan dan penyesalan yang tersisa di dalam hati nya.



Faris, primadona sekolah itu sedang mengantre di keramaian untuk membeli nasi padang. Nasi padang itu memang selalu ramai di kalangan anak kelas sembilan. Selain ramah harga, juga bisa mengambil lauk sebanyak yang kita mau.

"Ris, tumben lu kaga pake ayam?" Tanya Andre.

"Gua jadi vegetarian", balasnya.

Seketika tongkrongan itu menjadi ramai karena gurauan Faris.

"Yee, bilang aja pengen samaan sama Asep pake tempe.." Timpal temannya Rafi dengan mulut lambe nya.

"ANJRIT" dalam hati Faris.

Lagi-lagi tongkrongan itu menjadi ramai karena mereka semua menyoraki Faris & Asep, termasuk Andre. Waktu itu perasaan itu belum sepenuh nya tumbuh.

Faris sudah menyukai Asep sejak kelas delapan. Sejak pertama kali ia menemukan orang yang ramah memberikan contekan kepadanya. Darisaat itu Asep sudah masuk ke sirkel Faris. Tapi Faris menganggap nya lebih dari itu, ia menyukai Asep. Hingga akhirnya Asep memutuskan keluar dari sirkel.

Faris mulai coming out kepada beberapa teman kepercayaannya setelah Asep keluar. Dan teman-temannya pun ikut mendukung Faris, termasuk Andre.

Andre? Ah, sangat akrab tapi mustahil dikatakan cinta diantara mereka berdua. Mereka hanya sahabat. Benar sahabat. Hingga akhirnya di suatu Rumah Makan Padang, semuanya berubah.



haloo semuanya, hihi makasih udah mampir & baca. semoga cerita kali ini bisa bagus & cepet bikinnya!

tokoh utamanya ini Faris & Andre sih. Tapi tokoh akan terus bertambah dengan seiring berjalannya alur cerita. makasihh!

vomment juseyoo!😘

nasi padang | FARIS ANDRETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang