Jangan Membenciku ayah?

chapter 4: oma meninggal

Seperti biasa aku mau pamitan kepada oma karna hari ini aku mau masuk sekolah baru.

Laura

Oma kau tampak pucat pagi ini, apa laura tidak masuk dulu supaya laura bisa menjaga oma.

Oma anti

Tidak laura oma tak apa oma hanya sedikit kelelahan. Bisakah kau memeluk oma laura?

Laura

Tentu saja oma tanpa oma mintapun laura akan senang hati memeluk oma laura sayang oma love you granma...

Oma anti

Love tou too laura kau begitu cantik menggunakan seragam sekolahmu dan sekarang kau cukup besar dan bisa menjalankan hidupmu sendiri.

Laura

Apa maksud oma berbicara seperti itu, laura kan akan selamanya bersama oma

Oma anti

Tidak laura, tidak ada apa-apa!  Cepat kau berangkat nanti kau telat

.............................................................
Sesampai di sekolah anak-anak berlari  dan berkumpul di tengah lapangan

Laura segera baris di lapangan dan kepala sekolah sedang berpidato bahwa kegiatan ospek akan dibuka

Setelah pidato dari kepala sekolah selesai kami dibagi menjadi beberapa kelompok satu kelompok ada 10 orang kami duduk berbentuk sebuah lingkaran dan ditengah lingkaran kakak2 osis memperkenalkan dirinya masing"

Perkenalkan nama kakak rendy pratama kakak kekas XI-ipa1

Kakak adalah ketua osis

Dan kakak2 lainya memperkenalkan!setelah kami memperkenalkan diri sekarang giliran kalian, mulai dari kau!

Aku?

Ya kau!

Perkenalakan namaku laura monara wijaya

Truss apalagi kak?

Ceritakan masa kecilmu dan statusmu

Whatt?

Masa kecilku aku tinggal dengan ayah dan omaku oma selalu merawatku dan menemani ku bermain, tak hal yg spesial dari massa kecilku hanya oma yg membuatku bahagia

Kemana ibumu?apa mereka berpisah?tanya rendy

Tidak mereka tak berpisah, ibuku sudah lama meninggal sejak beliau melahirkanku.

Semua orang yg dihadapanku tampak sedih kakak ikut berdukaya

Sekarang kamu kembali duduk!

Belum sempat aku duduk kak rendy memanggilku lagi

Tunggu,
Laura kenapa kau tidak menguncir rambutmu dan tidak menggunakan pita seperti yg lain

Aku terdiam aku sadar aku salah karna aku lupa membeli pita,dan aku pasti akan dihukum.

Sekarang kamu ikut kakak!

Bersihkan halaman ini sekarang,ini adalah human karna kamu tak memetuhi aturan selama ospek berlangsung.

Baik kak!

Udara ya sangat panas, keringat ku becucuran aku menyapu halaman itu ketika aku ingin melangkahkan kaki ke sisi halaman yg lain ada seseautu yg membuatku terjatuh dan seketika perasaan ku tidak enak,dadaku sakit entah kenapa,tak lama hp ku berdering pak arip menelpon, pak arip adalah supirku yg dibayar oma untuk antar jemputku!

Halo pak ada apa tumben sekali pak urip menelponku?

Begini non ada kabar duka, oma anti meninggal dunia

Innalilahi wainalilahi rojiun, ga mungkin oma meninggalkan ku kau pasti bercanda kan pak?

Tidak non

Aku menjatuhkan sapu beserta diriku ke tanah tak sanggup aku berdiri tubuhku terasa lemas air mataku tak sanggup aku bendung aku menanggis hingga semua orang melihatku

Aku harus kerumah aku mau ketemu oma!aku segera bagun dan meninggalkan ospek ini,tunggu kamu mau kemana bukankah halaman itu masih banyak sampah dan acara ospek belum berakhir, teriak kak rendy dari kejahuan

Aku tidak menghiraukanya dan menjawabnya karna aku ingin sekali cepat2 kerumah

Kulihat bendera kuning dirumah dan banyak para tamu beserta penyelawat duduk disisi lain oma terbaring dengan ditutupi kain putih, terdegar alunan yasin dan ayat suci alquran dibacakan.

Aku berlari ke arah oma, aku membuka penutup kain putih itu tampak dengan jelas wajah oma yg begitu pucat

Oma kenapa oma ninggalin laura sendiri laura sama siapa,kalau laura sedih laura cerita kesiapa selain ke oma....hiks...hiks..hiks

Oma akan segera dimakamkan ayahku ikut serta dalam menguburkan oma.

Selamat jalan oma...aku mencintaimu doa ku akan menyertaimu

Dimutlimedia adalah poto oma anti