Prince(ss) Hana =Two Sides=

203 16 2
                                    

                  = Prince(ss) Hana =

                          Two Sides

Setelah kejadian mutilasi itu, Hana mengaku padaku kalau ia mempunyai seorang teman, teman khayalan.

mereka mulai berteman seminggu sebelum pembunuhan itu terjadi. Hana tidak mau menceritakan teman khayalan nya ini lebih jauh, Ia hanya mengatakan bahwa, temannya ini lah yang membunuh dan memakan organ (yang dinyatakan hilang) si Tukang Kebun dikamarnya, dan bukannya dia.

"Jadi, aku tidak sakit, kan'?" katanya, sambil tersenyum sumringah.

Aku berlari dan mengadukan hal ini pada kakekku sambil menangis ketakutan. beliau mengatakan bahwa mungkin, teman khayalan Hana adalah roh jahat yang menghuni Mansionnya.

Sayangnya, aku tidak percaya hal semacam itu.

Aku masih lebih memihak para Dokter dan Ahli yang mendiagnosa Tuan Putriku mengidap bipolar disorder.

                                  ==

Hana tumbuh dan berkembang menjadi seorang Putri yang cantik, sejak kecil ia memang dilayani dan diperlakukan bak dinegri dongeng. hanya saja, ia tidak tumbuh menjadi pangeran, melaikan seorang putri.

Aku tidak pernah melupakan fakta kalau Hana adalah seorang laki-laki, apalagi saat aku memandikannya setiap hari. aku benar-benar tau dia adalah laki-laki.

Namun dari luar, tidak akan ada yang mengira hal tersebut. selain rambutnya yang panjang, ia pun sangat suka mengenakan gaun dan dress. serta sepatu-sepatu cantik dengan pita.

Bagiku, semua itu sangat normal untuknya. apapun yang membuatnya bahagia, membuatku bahagia juga.

Walaupun ada satu... satu hal yang membuatnya sangat senang, tetapi orang lain tidak boleh tau.

                                 ==

Kebiasaannya membunuh, memutilasi, dan memakan tubuh korbannya, masih berlanjut hingga kini. dari korban pertamanya 11 tahun lalu, hingga usianya sekarang 18 tahun, Hana tak pernah meninggalkan hobi sadisnya itu.

Membuatku kini, terbiasa dengan lautan darah, organ dalam yang tersangkut di lampu gantung, dan potongan tangan, ataupun bola mata yang memelototiku. aku terbiasa membersihkannya dengan tanganku sendiri.

Apa yang dikatakan kakekku dulu mulai terdengar masuk akal. entahlah, logikaku habis.

                                 ==

Sebelumnya, Hana akan terbangun dimalam hari, dan berjalan menyusuri Mansion yang sangat minim penerangannya. menggedor setiap pintu kamar pelayan.

Sebagai seorang pesuruh, tentu mereka akan senang hati membukakan pintu untuk Tuannya dan mempersilahkannya masuk.

Kecuali kalau Tuannya adalah seorang kanibal yang menggedor pintu-pintu mereka dengan martil ditengah malam. siapapun pasti akan ketakutan setengah mati.

Karena itu, aku menyuruh mereka semua untuk pulang setelah makan malam, dan menggembok pintu kamar Tuan Putriku Hana.

dan semenjak itu, akan ada malam-malam dimana Hana berhasil menghancurkan gemboknya, dan menggedor pintu kamarku sejak tengah malam, hingga pagi menjelang.

                                ==

Pagi harinya, saat menjalankan tugasku seperti biasa, mengantarkan sarapan untuknya. Ia akan berada diatas tempat tidurnya yang nyaman, dan menyapaku seakan-akan ia mendapatkan mimpi indah semalam.

Kadang aku bertanya-tanya, apakah yang menggedor pintuku benar-benar Hana? atau teman khayalannya?

                                  ==

Prince(ss) Hana (Remake)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang