*kringg!*
akhirnya bel pun sudah berbunyi, menandakan sudah jamnya untuk pulang sekolah."bang renjun! ke rumah jaemin dulu kuy, sekalian numpang makan" teriak haechan yang baru keluar dari kelas lalu merangkul bahu renjun
"eh moomin kudanil! anjir kaget gua chan ga bisa gitu ya lu pelan dikit ngomong nya astaga" kaget renjun sambil memukul kepala haechan
"hehehe sorry bang, ya udah ayok lah kerumah jaemin" kata haechan sambil memegang kepalanya
akhirnya mereka berdua pun langsung menuju ke rumah jaemin dengan naik angkutan umum tentunya
"assalamualaikum, jaemin jaemin! echan yang tampan ini sedang bertamu!" pekik haechan tidak santai sambil mengetuk pintu rumah jaemin
"waalaikumusallam, kebiasaan kamu chan tidak pernah sopan ckckck" ujar jaemin sambil membuka pintu rumahnya.
"BUNDAAA, BRYAN KANGEN" teriak haechan sambil berlari saat melihat bunda nya jaemin atau yang lebih di kenal dengan bunda yoona.
"bryann ken, bunda juga kangen kamu kok jarang main kesini sih?" kata bunda yoona sambil memeluk haechan, ya haechan dan renjun kalau sama bunda yoona di panggil nya bryan sama ken katanya mah keren namanya
"ryan banyak tugas bunda" kata haechan sambil memanyunkan bibirnya dan renjun serta jaemin yang daritadi menyimak drama ini hanya bisa tersenyum kecil "ngeliat lu bahagia udah cukup buat bikin gua senyum chan" batin renjun sambil tersenyum
"ken udah gede ya kamu, gmn kabar minho sama irene?" ucap bunda yoona sambil mengelus surai hitam renjun
"ya gitu bun, mama sama papa jarang banget di rumah" ucap renjun sambil menunduk
"udah dong ken ga boleh sedih, ada bunda yoona sama ayah siwon yang bisa jadi ayah sama bunda kamu juga" celetuk yoona sambil tersenyum dan memeluk renjun, iya sih mama sama papa nya renjun dan haechan sangat jarang ada di rumah mereka karna ada urusan bisnis
"bunda, kalo ada ken sama bryan pasti naresh seperti nyamuk yang tidak di anggap di sini" ujar jaemin sambil memasang muka pura pura sedih
"utututu anak bunda cemburu hm? sudah ah ayo naresh, bryan, ken kita makan dulu" kata bunda yoona sambil menggiring mereka menuju meja makan
setelah mereka semua selesai makan akhirnya mereka pun bersantai santai dikit lalu renjun dan haechan berpamitan karna sebentar lagi sudah mau maghrib
-di rumah renhyuck
"bang, gua kangen mama sama papa gua iri sama jaemin yang selalu di dampingin mama papanya" ujar haechan sambil menunduk
"udah dong chan, mama sama papa juga kan kerja buat kita" ujar renjun sambil mengelus punggung sang saudara kembarnya itu
she no longer need's me~
ternyata handphone milik renjun menyala karna ada panggilan dari papanya"waalaikumusallam, hah serius pah? oke renjun tunggu!" teriak renjun lumayan kencang sampai membuat haechan yang tadinya menunduk jadi menatap renjun kaget.
"mama sama papa mau pulang besok chan!!" ujar renjun sambil memeluk haechan
"HAH SERIUS BANG? YESSS" pekik haechan di telinga renjun yang hampir membuat renjun mendorong haechan
"ga usah teriak juga kali, pengang kuping gua" kata renjun sambil mengelus telinga nya
"maap bang, gua udah kangen banget sama mama papa soalnya" ucap haechan sambil menggaruk rambutnya yang tidak gatal
- TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
LOST||RENHYUCK
Fanfic"mana janji lu dulu bang? kok lu tega ninggalin gua sendirian. . ." kisah tentang renjun dan haechan yang menjadi saudara kembar, bagaimana kelanjutannya silahkan simak cerita ini (n.) ini book pertama yang aku bikin, sorry kalo masih berantakan sam...