"Aku gaakan bisa menutup mulut orang orang itu tapi setidaknya aku bisa menutup kupingmu agar hatimu tak terluka dengan cemoohan mereka"
Revano Kenan Ardiansyah"Kamu pakek sampo aku" cemberut Gebby
"Ini udah" setelah mengeringkan rambutnya Revan membaringkan tubuhnya ke sofa dengan kepala di pangkuan Gebby
"Modus kamu ni" ketus Gebby
" Sekali kali enggak apa lah" hingga Refan terlelap Gebby menatap wajah Revan yang sempurna rahang yang kokoh hidung kek prosotan anak' bibir tipis membuat pada kaum hawa ingin memilikinya
Dua jam mereka duduk di posisi seperti itu karna semakin larut Gebby membangunkan tak enak dengan tetangga
"Fan bangun udah jam sepuluh" sang empu hanya menggeliat
"Fan"
"Revando Kenan"
Brug
"Aduhh kok di dorong si" kesal Revan
"Abisnya daritadi di bangunin ga bangun bangun" jawab Gebby santai
" Enggak mama enggak kamu sama aja kalo bangunin pakek kekerasan" kesal Revan
"Bhahahah salah sendiri tidur kok kek orang mati" tawa Gebby menggelegar
"Ga baik nyumpahin pacarnya mati" kesal Refan
"Ya deh maaf sama pulang udah jam 10 gaenak sama tetangga" hingga mereka di pintu luar apart
" Aku pulang dulu good night sayang" mencium kening Gebby hingga sang empu salting
"Night to "jawab Gebby sekenanya
"Ciumnya mana" Revan tak terima
"Harus banget ya"
"Harus dong sebagai pacar yang nurut kamu harus lakui-"Revan terdiam kaku saat sebuah benda kenyal mendarat di pipinya membuat pipinya merona wkwk
Sang empu langsung berlalu kedalam sambil menutup pintu akibat salah tingkah serta keberanianya mencium Revan.
Sementara dilain tempat senyum Revan tak pernah luntur menuju besment sambil memegangi pipinya
***
Revan mengendarai mobilnya dengan kecepatan rata rata membelah padatnya kota menuju basecamp
karena saat di besment Revan di telfon Aldo bahwa geng mereka mendapat surat ancaman dari geng veergost geng yang dulunya bubar akibat sang leader kecelakaan dan menghilang bak ditelan bumi
"Jadi geng veergost berdiri lagi" Revan to the poin
" mereka ngasih surat ancaman buat kita" jawab Aldo
"Isinya" Revan
"Mereka nantangin kita balapan kalo sampe kita ga Dateng mereka akan ngibarin bendera Pereng sama kita" Daffa
"Masih punya nyali mereka setelah ngumpet kek tikus banci"celetuk yogi
"Lah emang ada tikus banci" salah satu anggota yang bernama Edo agak polos
"Ada tu si daffa" tunjuk Yogi santai
"Asw kenapa bawa nama gw bangsat"Daffa tak terima
"ii aa' Daffa serem dedek Yogi jadi takut" Yogi dengan suara di buat buat dan berlindung di belakang Revan
"Geli tau anjir Daf buang aja ni anak nyusahin juga"Revan memihak Daffa
"Gimana kita buang bareng ke TPS Deket sini" Daffa dengan senyum smirk membuat Yogi mati kutu
KAMU SEDANG MEMBACA
GABRIELLA
Teen FictionGabriella putrii andini seorang gadis biasa yang hidup sebatang kara dengan semua kelebihan yang ia miliki seperti wajah cantik,tubuh bak model dan jangan lupa dengan talenta di bidang seni nya Gebby paling anti sama cowok namun tiba" takdir mempe...