Udah part 28 aja, nih. Kalian pernah merasa bosan nggak baca Beautifulove? Apalagi dengan jadwal update yang keteteran? Coba kasih alasan kamu kenapa masih setia baca? Aku butuh sedikit kekuatan untuk tetap melanjutkan cerita ini. Jujur aja, sekarang aku lagi insyekur, mood down parah. ehehe🙂
Jangan lupa bantu share cerita Beautifulove ke teman-temanmu ya biar bisa baper bareng-bareng❤ Yuk, bantu Dave dan Yona biar dapat teman lebih banyak lagi❤
Tak bosan-bosan aku mengingatkan vote dahulu sebelum baca, dan tinggalkan komen juga sebanyak-banyaknya😆❤ Aku cuma pengen liat respon kalian saat menikmati cerita ini❤
#QnATime!
*Punya phobia nggak? Apa?*
*Jumlah teman yang benar-benar temen kamu ada berapa?*
*Punya musuh?*
*Hal yang paling nggak kamu sukai apa, sih?*
*Menurut kamu sendiri. Kamu itu karakternya seperti apa?*
"Semua akan baik-baik saja. Omong kosong yang selalu kuyakinkan meski diri ini tidak pernah baik-baik saja."
🍃🍃🍃🍃🍃
"Gimana? Lo udah dapat kelemahan Yona, nggak?"
Devina tidak tahu, sampai kapan Cinta terus berusaha mendekatinya dan mendesaknya untuk segera bertindak. Gadis itu benar-benar sangat menganggu. Menghela napasnya kesal, Devina menoleh sekilas. Ia tidak mau menjawab. Devina masih malas meladeni Cinta.
"Lo harus bergerak cepat. Perlombaan cheers bentar lagi. Gue tahu lo nggak mau biarin Yona ikut di perlombaan itu." Cinta berbicara lagi. Kali ini, Devina menoleh sepenuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautifulove
Sonstiges°Tentang gadis biasa saja yang menginginkan hal luar biasa.° --- Namanya Yona. Gadis penuh rahasia yang mendambakan segala yang dulu ia miliki. Bagi Yona, Tuhan itu tidak adil. Kenapa semua orang bisa tertawa lepas tanpa harus memakai topeng penguat...