◼️ Rosie Crying ◼️

2.1K 173 1
                                    

Di sisi lain Jisoo Jennie dan lisa kaget mendengar berita bahwa alice Eonni telah tiada. Mereka merasa sedih, bagaimana pun juga mereka terbilang cukup dekat dengan alice.

"Eonni dimana chaeyoung?" Tanya lisa

"Eonni juga tidak tahu lisa~ya" kata jisoo

"Eonni apa chaeyoung baik baik saja?" Tanya Jennie.

"Sepertinya tidak Jennie~ah~" jawab Jisoo.

"Pasti dia sangat sedih sekarang dan di tambah lagi kita masih mengabaikannya kemarin!" Kata Jisoo

"Aku menyesal Eonni" kata Jennie

"Eonni juga Jennie~ah... Aku sangat khawatir dengan chaeyoung, di tambah lagi kita tidak tahu dimana dia sekarang" kata jisoo.

"Eonni bagaimana ini?" Tanya Jennie

"Kita pulang saja dulu.... Nanti Oppa kabari kalau sudah mendapat kabar Rosé" kata manajer mereka.

"Andwe Oppa! Kita harus mencarinya" kata lisa

"Iya Oppa aku sangat khawatir dengan chaeyoung sekarang" kata Jennie. Manajer Oppa hanya menghembuskan nafas kasar.

"Kalian berdua tenanglah Oppa akan segera mencari rose! Dan kalian istirahat saja dulu... Kita juga tidak tahu dimana kita harus mencarinya" Kata manajer oppa.

"Tap-" perkataan lisa langsung di potong oleh jisoo.

"Oppa benar lisa~ya... Kita pulang saja dulu nanti kalau chaeng sudah ketemu pasti Oppa akan langsung mengabari kita!" Kata jisoo, Jennie dan lisa pun mengangguk kemudian segera pulang ke dorm.






.........





Saat sampai mereka langsung duduk di sofa dengan keadaan hening masih memikirkan keadaan Rosé. Dan menyesali perbuatan mereka yang sudah mengabaikan Rosé. Tak ada satu pun dari mereka yang ingin berbicara mereka hanyut dalam lamunan masing masing. Tak lama bunyi pintu terbuka yang langsung menyadarkan mereka semua. Kemudian mereka segera menoleh ke arah pintu tersebut yang ternyata adalah Rosé dengan keadaan berantakkan. Mereka bertiga langsung mendekati Rosé dan langsung memeluknya erat. Tapi Rosé hanya diam tidak membalas pelukan mereka.

"Gwenchana Chaeng~ah?" Tanya Jisoo

"Kau dari mana Chaeng~ah? Aku khawatir padamu?" Tanya lisa

"Jangan pergi tanpa memberi kabar lagi Chaeng~ah kami khawatir padamu!!" Kata Jennie, Rosé hanya diam dengan wajah datar dan tatapan kosongnya.

"Minggir!" Kata Rosé datar tak seperti biasanya.

"Jangan seperti ini Chaeng~ah... Maaf kan Eonni ne!" Kata Jisoo, Rosé hanya diam tak menanggapi Jisoo.

"Apa pedulimu?" Kata Rosé.

"Jebal chaeyoung jangan seperti ini!!" Kata Lisa

"Chaeng~ah maafkan Eonni karena mengabaikan mu!!!" Kata Jennie, Rosé kembali diam. Tanpa bicara apa pun Rosé menuju ke kamarnya, lisa yang melihat itu langsung mengikuti Rosé ke arah kamar mereka. Lisa melihat Rosé duduk di pinggir ranjangnnya lisa pun mendekati Rosé dan langsung memeluk Rosé dengan erat sedangkan Rosé hanya diam.

"Chaeng~ah jangan seperti ini ne.... Maafkan Jisoo dan Jennie Eonni... Jebal chaeyoung aku tak bisa melihatmu seperti ini hati ku sakit saat kau seperti ini... Kau tahu kami sangat menyayangimu jadi jangan merasa sendirian alice unni pasti akan sedih di atas sana melihat mu seperti ini..... Kau tahu pasti alice unnie tidak mau meninggalkanmu tapi takdir tidak bisa di ubah Chaeng~ah... Saat seseorang yang kau sayangi pergi pasti tuhan memberikan kasih sayang yang lebih banyak lagi untukmu..... Jadi aku mohon jangan seperti ini ne Hiks..Hiks...Hiks..." kata lisa menangis kemudian melonggarkan pelukannya pada Rosé, lalu dia menatap mata rose yang mulai berkaca kaca.

"Menangislah Chaeng~ah.... Tapi setelah ini kau harus berjanji tidak akan pernah menangis lagi!" Kata Lisa, runtuh sudah pertahanan rose yang ditahannya dari tadi, dia langsung menghambur ke pelukan lisa. Menangis tersedu sedu tak lama dua orang yang sudah mendengar pembicaraan mereka dari tadi langsung mendekati Rosé dan lisa kemudian ikut berpelukan tambah pecahlah tangisan Rosé.

"Gwenchana Chaeng~ah" kata lisa

"Maafkan Eonni Jebal Chaeng~ah~" kata jisoo

"Eonni juga Chaeng~ah... Eonni janji setelah ini kau tidak akan menangis lagi~" kata Jennie.

"Jangan tinggalkan aku lagi Jebal~" lirih rose pelan, mereka semua langsung mengeratkan pelukan mereka berharap Rosé bisa tenang dengan cepat.

Akhirnya di malam yang gelap dan menyedihkan ini mereka tidur bersama, sambil berpelukan seakan menyalurkan perasaan tenang untuk satu sama lain.

"Tenang lah Eonni... Aku akan bahagia bersama mereka disini.... Kau jaga saja eomma dan appa di sana ne, sampai kita bisa berkumpul lagi nanti! Gomawo untuk semuanya dan Sampai jumpa lagi Eonni~" batin Rosé.

Kemudian dia ikut terlelap bersama orang orang yang menyayanginya.


































Hola yeorobun!!!!
Gimana ceritanya? Kurang greget atau gimana?
Kasian ya my baby chaeng harus sedih sedih terus... Tapi tenang aja bentar lagi dia bahagia kok Hehehehehe....
Jangan lupa tekan tombol*
Gomawo yeorobun!!!!!

Why you do this to me? [WYDTTM]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang