Dimensi part 3

21 0 0
                                    

The holiday is come, yeyy!!!
Akhirnya yang gue tunggu-tunggu datang juga. Tak terasa 1 semester sudah gue lewatin mati-matian cuma buat nunggu liburan tiba. Kamis ini gue dan kakak gue di ajak liburan bersama ayah gue di sebuah villa puncak Bogor, tepatnya di daerah Gunung Mas.

Terhipnotis oleh pemandangan kebun teh yang asri dan sejuk selalu bikin betah dan kangen buat datang lagi dan lagi, katanya sih gitu karena kita baru pertama kali liburan kesana. Btw, engga hanya kita bertiga saja kok. Ada paman dan sepupu juga yang menemani. Alamat seru sih ini, yuhuuu...

Oke Pus, Time's To Go! ^o^

Pukul 12.45, Megamendung, Bogor.

Gila, jalur menuju puncak macet banget. Mungkin karena holiday dan banyaknya arus mobil arah dari Jakarta yang mau liburan ke Bogor, bikin kepala para polisi setempat pusing.

Tanpa pikir panjang hanya bermodalkan google maps, ayah gue putar arah lewat jalur tikus yang menuju daerah Cisarua. Mungkin itu satu-satunya jalur yang bisa kami lewati.

Pukul 14.23, Daerah Gunung Mas

Oke... Sampai juga di jalur Gunung Mas. Termasuk lama sih ini perjalanan, but it's okey lah daripada gue lumutan di jalan.

Tepat pukul 14.30 akhirnya kami sampai di villa kami. Hmmm... Sepi sekali... Mungkin karena masih waktu nya jam tidur siang.

"Assalamualaikum, permisi..." Ucap paman gue.

Suasana masih sepi saat memasuki bangunan besar ini tapi terdengar kucuran air kran dari dalam kamar mandi... Gue rasa ada yang enggak beres disini. Yasudahlah, untuk sementara saja.

..........

Tepat jam 4 sore di handphone, barang-barang bawaan sudah rapih semua. "Oke Pus, welcome my holiday." Kata gue sambil semangati diri.

Sembari menunggu ayah dan saudara/i gue menyiapkan bahan dan peralatan untuk bakar-bakaran nanti malam, gue dengan sepupu gue memutuskan jalan-jalan santai untuk melihat kebun teh di sekitar. Dan benar, asri dan sejuk yang bisa kita rasakan.

"Kak, lihat! Indah sekali yah kebun teh nya." Ucap sepupu gue dengan rasa bahagia.

"Iyaaa betulll!! Ternyata benar yang dikatakan oleh mereka. Aku jadi betah deh." Ucap gue.

Saking terpesonanya oleh keindahan kebun teh hingga tak terasa langit sudah menggelap. Waktu menunjukkan pukul 6 sore. Gawat!!

DimensiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang