Senjaku menjulang cerah
berwarna jingga pekat.
sebentar akan pergi
digantikan kegelapan dalam relungan.
malamku sama!
sama dengan malam malam kelam
tak heran disini sendiri,
semuanya akan jdi sebelumnya
sahabatku akan datang
melingkupiku mendekapku.
harusnya dingin
kulitku bahkan tidak merasa
angin malamku terbang
melayang tak tentu arah.Kemana?
kehangatanku telah hilang.
siapa dia yg mencurinya?
bukankah janji adalah utang
lalu apa yg kau perbuat
dasar manusia,kau menyamai binatang!Datanglah!
aku akan menyambutmu
karna aku wanita biasa
tidak mengerti cinta
buatlah seperti saat itu
mengejutkanku dengan,dekapanmu.Sadar kuberbisik dingin
menyapu pelan kulit pucatku.
air mataku meluncur deras
melewati pipi berbekas tanganmu
kembalilah sang pujaan
meski bodoh kuberteriak.
semuanya terlambat
dan tak usah memohon.Hai gaes gmna gmn?kalian pd ngerti gk isi puisinya?
KAMU SEDANG MEMBACA
GORESAN JARIKU
Poésieterkadang aku merasa bercerita saja tidak cukup untuk menyampaikan rasa ini terasa ada yg kurang,kemudian aku mencoba cara lain aku mendapatkan kesenangan ketika perasaan sedih senang kutuang dalam puisi. memang tidak sebagus mereka mereka tetapi ak...