Ketakutan Terbesarku...
Ketakutan terbesarku, adalah kehilangan kebersamaan kita. Disaat aku telah membawanya di hadapan Tuhanku, aku hanya takut jika dikecewakan lagi. Namun, aku harap kamu tak seperti itu. Aku fikir, kamu faham bagaimana cinta bekerja dan bereaksi antara sepasang umat manusia. Aku harap, kamu paham bagaimana kedua hati menyatu.
Aku pernah menemani seseorang dalam kondisi luka, namun saat ia sembuh aku tertatih menahan perih. Terkatung-katung sendirian, dan dia? Dia meninggalkanku bersama kekasih lamanya. Aku pernah setia, namun aku dicurangi. Namun aku tidak pernah berfikir untuk menjadi jahat kepada siapapun.
Satu hal yang harus kamu tau, aku telah terbiasa tersakiti. Dan aku berjanji pada diriku sendiri, bahwa siapapun kelak pasanganku, aku tidak akan membiarkannya terluka, menangis,atau bersedih. Sebab aku tidak ingin menjadikan pasanganku korban dari sebuah cerita. Dan jika kelak itu memang kamu, percayalah. Aku akan datang dengan berjuta maaf, berjuta sabar, dan berjuta kasih sayang.
Bisakah kau berjanji bahwa ketakutanku tidak akan datang lagi?
Sebab aku sudah percaya terhadapmu dan membawa namamu dalam altar do'aku. Tidak, aku harap tidak hanya sekedar janji. Karena sebaik apapun kita berusaha, segala rencana akan ditentukan Tuhan. Begitupun tentang kita, malam-malam sendu yang mempertemukan kita sampai akhirnya kita saling bertaut dalam doa.4/360
KAMU SEDANG MEMBACA
About You
Romancesebuah cerita sederhana dari sepasang makhluk semesta yang menggantungkan segala harap dalam doa. Ini tentangmu, dan aku. Tentang malam-malam yang dilalui dan tentang do'a- do'a dalam harap temu.