prolog

1.5K 57 4
                                    

Ada keluarga kecil sedang berpiknik  di sebuah taman dengan gembira

'Ma aku sama abang mau ke tempat kolam ikan yaa '  tanya ke sang ibu

' iya sayang , hati hati ya '  jawab sang ibu

' bang temeni  nia yukk '  ucapnya ke abangnya

' iya princess , sebentar '  kata sang abang

Saat bermain

' bang nia mau ituu ' nunjuk mainan mahkota mahkota an

' iya sebentar ya , abang beliin '

Disaat itu tidak ada 1 keluarga pun yang mengetahui jika ada seorang berpakaian hitam mengikuti dari belakang dan membunuh seorang gadis itu

' princess awasss ' teriak abang 

Sang abang pun berlari kemudian memeluk sang adik agar tidak terkena peluru itu

' abangggg ' teriak gadis itu sambil memeluk abangnya

' abang jangan tinggalin nia yaa hiks .. hiks'  kata gadis itu sambil nangis

' h hey j ja jangan na nangis , a  abang ga papa ' setelah bicara itu sang abang menutupkan matanya

' mamii  papii bang twinsss hiks.. ' teriak memanggil keluarganya

' danielll '  teriak  ortu dari anak itu  sambil berlari menghampiri mereka

' adekk '  berlari menghampiri mereka

PLAK

PLAK

PLAK

' KAMU INI APA APAAN HAHH , KAKAK SENDIRI DI TEMBAK '  marah sang ayah

' PERGI KAMU , MENYESAL SAYA SUDAH MELAHIRKAN KAMU  , DAN INGAT JANGAN PERNAH MENGGUNAKAN MARGA ALEXANDER LAGI  , MENGERTII '  murka sang ibu

Sementara  abang twins itu hanya diam karena dia tau kalau bukan nia yang menembak daniel

' t tap tapi bukan  aku pii hiks ..  , y yang nembak , abang  hiks.. '

PLAK

BUGH

' PERGI KAMU '

' baik aku akan pergi  , tapi jika udah tau kebenaran nya jangan harap  aku akan kembali di keluarga ini lagi ' ucap dengan nada dingin  gadis itu

' pi cepet pi bawa di rumah sakit ' ucap sang ibu 

' ayo kita berangkat ' ucap sang ayah

Skip rumah sakit

' gimana dok kondisi anak saya ' ucap sang ibu

' anak anda kekurangan darah , sehingga dia koma '  ucap sang dokter ( maap ya kaga tau gw hehe )

' pi anak kita pi hiks.. hiks '

Skip gadis tadi

Dengan  jalan lemahnya dia pergi ke warung untuk meminta sedikit makanan karena perutnya sudah sakit

' permisi bu ' ucap dengan sopan

' iya dek , kenapa ' jawab sang  pemilik warung

Vania & Secret's Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang