ITS Started From

7

Warning typo bertebaran!
Selamat membaca!

Hari senin adalah hari yang sangat menyebalkan bagi seluruh murid Indonesia,mereka malas untuk upacara bendera,harus berdiri berjam-jam di tengah teriknya Matahari belom lagi harus mendengarkan amanat dari kepala sekolah yang isi nya hanya itu itu saja,sangat membagong kan,tapi beda dengan 5murid cowo yang saat ini sedang asik berkumpul di rooftof sekolah,mereka asik dengan dunia nya masing masing, ada yg merokok bermain ponsel dan tidur,mereka tida peduli dengan derita teman teman nya yg sekarang sedang panas panas an di tengah lapangan

"Kasian bgt dah tuh para manusia kepanasan".ucap aldri
"Tau gue si ogah kalo di suru panas panasan nanti bisa bisa kulit gua gosong dan skincare gue selama ini sia sia "ucap sean dramatir
"Bacot bgt lu cwo si pake skincare"ucap Aldebaran tiba tiba
"Kenapa emg biar gua tambah ganteng "ucap sean dengan bangga
"Sini deh lu gua kasi tau skincare apa yang bagus buat muka lu" ucap sean kepada Aldebaran
"Jangan mau Al sesat sama dia mah"sahut langit yang sedari tadi asik Mabar
"Hahahahahah"tawa Adri dan langgit bersamaan sedangkan Aldebaran hanya terkekeh.
Jika kalian bertanya kemana aidan?
Jawabannya adalah ada tapi ia sedang asyik dengan dunia nya sendiri

*******

Alya pov

Pusing gua pusing mau main arhhhh tapi ajak siapa ya?Mana temen temen gua sibuk semua sialan,ajak Abang pasti gk mau,apa gua pergi sendiri aja ya?setelah lama berperang batin akhirnya Alya memutuskan untuk pergi ke caffe seorang diri,setelah ganti baju dan bersiap Alya pun keluar dari kamar dan turun,rumh yang sepi sesampai nya di caffe Alya pun memilih duduk di pojok dekat jendela cafe yang sepi.

Setelah beberapa lama diam di caffe akhirnya Alya memilih untuk pulang tapi tida bisa karna hujan yang turun sangat derasnya di tambah dengan angin dan petir yang menggelegar,alya bingung mau pulang bagaimana mau pesan ojol atau taxi onlen tapi handphone ia mati,lama ia menunggu tapi hujan tidak kunjung berhenti juga,tiba tiba ada sebuah mobil mewah berwarna hitam berhenti di depan nya pada saat sang pengendara membuka kaca mobil nya,alya terkejut ternyata sang pengendara mobil itu adalah Aidan

"Masuk"titah nya
"Hah"jawab Alya tida mengerti
"Masuk"ulangnya lagi
"Ke mobil Lo?tanya Alya lg
"Hmm"Aidan
"Cepet sebelum gua tinggal di sini "ucapnya dingin
Alya pun masuk ke dalam mobil suasana di mobil sangat canggung dan awkard (tulisannya gmna gua gk tau)hanya ada suara audio dari radio mobil itu juga lagunya jaman dulu bgt,tida ada yg mau membuka pembicaraan terlebih dahulu,sampai akhirnya Alya membuka pembicaraan

"Boleh matiin ac nya gk gue dingin"ucapnya
Aidan tida menjawab ia hanya melakukan yang Alya suru
"Thanks"ucap alya,dan di jawab oleh Aidan hanya dengan dehaman
Lalu aidan tiba tiba melepaskan Hoodie  yang ia pakai dan melemparkan nya ke Alya

"Apaan ini"tanya Alya yang bingung
"Pake"ucapnya dingin tanpa memandang Alya,tanpa basa basi Alya memakai hoodie aidan,bau kopi khas Aidan langsung saja menyeruak ke dalam Indra penciuman Alya,alya merasa nyaman dengan wangi khas kopi milik Aidan sangat menenangkan rasanya,mobil Aidan mulai memasuki area kompleks perumahan tempat tinggal Alya dan sampai tiba tiba mobil milik Aidan berhenti tepat di depan rumah Alya

"Ko ni anak tau ya rumah gua? Tau dari mana apa jangan jangan dia cenayang! Ah gk mungkin"tanya nya pada dalam hati,sebenarnya Alya ingin menanyakan itu langsung pada aidan namun rasanya tidak mungkinn

"Thank dan"ucap alya,namun tida di jawab oleh Aidan..

Ahahahhaha makin gk nyambung aje ni cerita

Jan lupa vote dan komen ya kawan!!!!