Biru dan Hujan

15 4 0
                                    

Kalian tau ada hal yang lebih biru dari langit dan laut?

Dia

Iya dia dengan segala hal yang dia miliki dan mata biru lebih indah dari langit.

Dia yang aku kagumi, dia yang selalu membuatku tertuju karena mata indahnya

Dia yang selalu terlihat luar biasa di mataku, dia yang selalu istimewa di mataku

Dia siswa popular yang selalu tersenyum pada gadis yang menyapanya

Eittsss jangan salah, dia hanya menghargai semua orang termasuk diriku

Dia siswa popular yang selalu baik kepada orang di sekitar

Dan disinilah aku mulai menyukai dia

Di awali dengan jam pulang sekolah yang mendung

Aku diam sambil menunggu hujan reda untuk pulang, saat itu aku terpanah dengan bola mata seseorang yang sangat biru mengalahkan birunya laut dan langit saat bahagia.

Dia yang menunggu hujan sambil tertawa dengan kawannya, aku bersumpah senyum itu lebih manis daripada gula yang pernah aku curi diam-diam dari dapur saat mama bilang gula tidak baik bagi gigiku.

Jika di lihat tidak aka nada yang special dari dia, dia seperti anak laki-laki biasa yang hanya saja popular

Dia lelaki manis bermata biru yang membuatku mempunyai opini jika langit dan laut kalah biru dari matanya.

Dia lelaki baik yang bersikap ramah dengan semua orang yang dia temui.

Sepertinya tuhan tau aku kagum dengannya, dia menghampiriku yang sedang menungggu sendirian

Satu kata yang membuat lamunanku mebuyar dan detak jntungku lebih cepat

"Hai" ucapnnya dengan suara berat

Aku tidak pernah menyangka suara lelaki manisku bias seberat ini, aku terdiam tetapi jantungku tetap saja berdetak dengan semain kencang setelah mendengar suaranya

Sekian menit aku terdiam dengan detak jantung tidak normal ini akhirnya aku tersadar ketika sebuah tangan menyentuh bahuku dengan pelan

"Kau tidak apa-apa?" kata dia saat menyentuh bahuku

"Ahh maaf aku membuatmu tidak nyama karena terdiam saat kau menyapaku " kataku yang sudah tersadar dan malu akan kelakuaan ku sendiri

"Gapapa,mungkin aku yang menganggumu , apa kau sedang memikirkan sesuatu?"

"Tidak sama sekali, aku hanya sedang memikirkan hujan"

"Apa yang menarik sekali tentang hujan untukmu?"

"Kau tau, ketika melihat hujan seperti ini kau akan lebih tenang di dalam jiwamu. Setiap rintik huja mungkin berarti kesedihan dan kesenangan bagi seseorang" kataku sembari memperhatikan hujan

IYA!!! Aku sangant menyukai hujan, suaranya, rintiknya, baunya, dan sejuknya

Aku menoleh dan dia tersenyum padaku, detikn itu juga aku terjerat akan pesona mata dan senyumnya.

"Aku juga menyukai hujan, tapi aku benci jika basah karena hujan" Katanya sembari melihat hujan yang turun dengan damainya

Tiba-tiba suara teman dia membuyarkan lamunan kami berdua

Dia pergi dengan senyum yang mengarah padaku, aku merutuki kebodohan ku sendiri yang bertingkah aneh di depannya.

Dan satu lagi kenapa aku bia lupa bertanya siapa nama lelaki manisku, hujan pun reda. Aku pulang sembari merutuki diriku, aku harap besok aku bertemu dengan lelaki manisku lagi.

Yah begitulah caraku menyukai seseorang yang selama ini aku kagumi.

Dia langit dan lautku


xoxo see you

tbc...

IntuisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang