My Mistake 3

136 22 19
                                    

Banyak Typo Bertebaran!
Jangan lupa Vote dan Comment.
Selamat Membaca!!


Mentari pagi menerobos masuk melalui celah Gorden kamar, sedangkan sang pemilik kamar sama sekali tidak terusik dengan silauan cahaya yang masuk, dan tetap dengan tidur lelapnya.

Ceklek..

" Hih.. Punya anak perawan satu kok gak ada rewang rewang ibunya di Dapur" Oceh sang Bunda sambil menarik selimut jisoo.

"Heh ayok bangun! siap siap sana berangkat sekolah" ujar sang bunda sebut saja Bunda Dara. Merasa tidurnya terganggu akhirnya sang anak pun dengan terpaksa membuka matanya.

Memegang tangan sang bunda dan memasang wajah melasnya "bolos sehari aja yah bund, aku masih ngantuk" pintanya.

"Sekalian aja gak usah sekolah!, wong tinggal mandi, siap siap, trs berangkat susah di mana nya?, makanya HP aja terus kalo malem, kamu gak tau yah dulu bunda kalo mau sekolah harus ng-"

"Ish.. iya iya ini mandi" potongnya cepat sambil berjalan ke arah kamar mandi yang berada di dalam kamarnya. Sudah bosan dia mendengar ocehan Bunda nya  tentang masa sekolah nya dulu, di mana sang bunda harus melakukan perjuangan agar bisa sekolah, Yang 'katanya' melewati hutan, sungai, dan harus membantu nenek jisoo berjualan sehabis pulang dari sekolah.

Sekolah

Saat ini jisoo sedang berjalan santai di koridor sekolah, sebelum dia berlari di karenakan atensinya melihat seseorang yang di kenalnya.

"Eh ada Hanbin, Sering banget yah kita gak sengaja ketemu, jangan jangan kita jo-"

"Jomblo" Potong Hanbin cepat

"Ya udah kuy jadian, biar Hanbin ga jomblo lagi"

"mending jomblo ketimbang punya pacar kek lu jis"

sakit?

oh Tentu saja tidak, sudah terbiasa jisoo mendapat penolakan seperti ini, Hanbin masih mau berbicara dengannya saja ia sudah cukup bersyukur.
Jisoo tau kok kalo Hanbin bukan orang yang cuek sebenarnya, cuma gak tau kenapa kok Hanbin cuek banget sama dia, perasaan jisoo gak pernah jadi beban hidup Hanbin deh, pikirnya.

"Hanbin ga suka yah sama jisoo? kenapa?"

"Itu lu tau gue ga suka sama lu, ga ada alasan kenapa gue gak suka sama lu" jawabnya sedikit mencelos ke hati jisoo.

"Eh dahyun!" panggil Hanbin kepada perempuan yang baru saja melewati mereka.

"Hanbin? kenapa?" Dahyun menatap Hanbin dengan tatapan bertanya.

"Engga papa, Tapi gue perhatiin tiap hari kok lu Tambah cantik yah?" Godanya dengan senyum manis di bibir.
sedangkan sang empu yang di goda hanya tersenyum tipis tidak lupa dengan wajah yang sedikit merona di area pipi  lalu lebih memilih pergi dari hadapan Hanbin dengan sedikit berlari.

"Hanbin suka dahyun?" tanya jisoo selepas perginya dahyun, Hanbin pun mengalihkan perhatiannya ke Jisoo, lalu  berkata..

.

.

.

.


Dahyun

Hai I'm back!Ada Ikonic Gak di sini?Ada yang kangen Hanbin?kalo ada kita satu server!😭Jangan lupa Vote Dan Comment

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hai I'm back!
Ada Ikonic Gak di sini?
Ada yang kangen Hanbin?
kalo ada kita satu server!😭
Jangan lupa Vote Dan Comment.
Author perhatiin, kalian lebih suka NYIDERS, padahal Ng vote juga gampang banget, bukan sebuah beban.
-Terima Kritik dan saran Bukan Hujatan-
And maaf part ini pendek banget😭.

Okey dokey see you next up!!!!

My MistakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang