[]
"Jung"
Jungkook menoleh ke arah asal suara "Ya?"
"Kau tidak membenciku kan?"
Tersenyum kecil
"Tentu tidak" Jimin tersenyum lega akan itu, ia tidak bisa membayangkan jika Jungkook membencinya.
"Kedai ice cream?" Pria di depan nya terlihat tidak bergeming, masih dengan sarung tangan karet berwarna kuning yang melekat di tangan pemuda manis itu.
"Lain kali saja ya Jim. Malam ini aku mengambil pekerjaan di salah satu hotel."
Hening, hanya terdengar gemericik air dari wastafel di depan nya "Mereka tengah mengadakan sebuah party besar dan memerlukan beberapa tambahan petugas, Pak Jung mengirim aku dengan Wonwoo hyung untuk pergi kesana" lanjut Jungkook dengan nada menyesalnya. Melirik Jimin melalui ujung matanya yang tengah memajukan bibir beberapa senti. Jungkook tertawa,
"Kita bisa pergi kapan saja Jim"
"Tapi hari ini adalah hari dimana aku pindah ke dekat apartment mu"
"Oh ya?" Jimin mengangguk,
"Di apartment ku sebelum nya tidak ada yang bisa aku ajak bermain jadi aku pindah ke dekat apartment mu"
Tertawa kecil, mulai melepas sarung tangan karet itu dan meletakkan nya di salah satu gantungan yang tersedia. "Maaf ya? Kau bisa merayakan nya dengan Taehyung dulu. Jika ada waktu luang aku akan menyusul" Pergi ke arah belakang untuk meletakan apron nya lalu keluar tanpa pamit ke arah Jimin.
"Aku harap semuanya akan baik baik saja Jung"
[]
KAMU SEDANG MEMBACA
Exile
Short Story"Aku bukan masalah mu lagi hyung" "..jadi siapa yang akan aku pertahankan sekarang?" →YoonKook [TopYoon-BottKook] • Boys x boys • song fic • short story • tag warning: angst, cheating, etc. Homophobic, please dont interect. © savvierre 240121