~I got to hide my feelings
'Cause what I really want to say is
Better not I say it
Not when you are my friend~"Jaehyuk-a! Ayo makan dulu"
"Eung! Tunggu sebentar, nanti aku keluar!"
Tanpa perlu menunggu lama, pria yang sedari tadi dipanggil keluar dari kamarnya. Ia menatap ke arah meja makan yang sudah terdapat ketiga membernya.
"cuman ramen. Kita belum sempat stock makanan apa apa." Ucap Asahi begitu melihat tatapan Jaehyuk.
Sedangkan Jaehyuk hanya tersenyum dan melangkahkan tungkai nya lalu duduk bersama rekan rekan nya itu.
"That's okay. Yang penting Sahi udah siapin kita makan."
Pria itu mengusak sekilas surai legam Asahi sedangkan yang diusak hanya salah tingkah karenanya.
"Besok Sahi hyung sama Jaehyuk hyung beli makanan ya! Minggu lalu kan Junghwan sama Yedam hyung yang pergi" ucap si Maknae kesayangan mereka membuat baik Asahi maupun Jaehyuk hanya bisa mengangguk menurutinya.
Ke-empatnya makan dalam diam. Tidak ada yang berusaha untuk membuka percakapan sama sekali. Nampaknya ramen buatan Asahi terlalu lezat untuk dinikmati sembari berbincang atau mungkin mereka kelaparan. Well, Tidak ada yang tahu.
Seperti biasa, si kecil Junghwan menghabiskan makanannya paling cepat diantara yang lain. Setelah menyeruput kuah ramen tersebut, ia meminum segelas air yang berada di sebelahnya.
"Yang terakhir makan cuci piring!"
Kalimat ultimatum dari Junghwan lantas membuat Yedam dan Jaehyuk segera menyuap ramen terakhir mereka, membuat Asahi sebagai yang terakhir menghabiskan ramennya.
"Sahi hyung cuci piriiing!" ucap Junghwan girang yang hanya dibalas dengan kekehan dari Asahi.
"iya, biar aku yang cuci. Letakkan saja mangkuk nya di wastafel, okay?"
Ketiganya mengangguk dan meletakkan mangkuk mereka di wastafel. Junghwan dan Yedam masuk ke kamar mereka masing masing sedangkan Jaehyuk memilih untuk duduk di ruang tengah, menonton TV. Sesekali ia juga menoleh ke arah Asahi yang baru saja menghabiskan ramennya dan hendak mencuci piring membernya.
"Hi-kun"
"iya?"
"aku saja yang cuci"
"kan aku yang terakhir makan"
"tapi kamu udah masak"
"ya..ga ada salahnya kan?"
Yang lebih muda menoleh dan mendapatkan Jaehyuk yang kini sudah berada di belakangnya.
"aku bantu ya"
Asahi hanya menatap pria itu penuh arti dan mengangguk.
"iya boleh"
Jaehyuk's POV
Pria mungil ini hatinya terlalu baik. Sudah memasak, masih mau membereskan semuanya.
Ah, idaman.
Eh?
Aish, bilang apa sih aku ini.
Ingat dia rekan kerja mu, Yoon Jaehyuk! Dia hanya sebatas sahabat dekat bagimu!
Tapi melihat side profil nya seperti ini..
I can't lie that my heart beats faster.
"hyuk...Jaehyuk!"
Teriakkan dari Asahi melamunkan pikiran ku.
"i-iya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Jaesahi - SONGFICT COMPILATION
Fanfictionkumpulan song fiction Jaesahi. warning : BxB All stories are written in BAHASA and perhaps with lil' bit broken english