14

1.5K 220 8
                                    

Rapat baru saja selesai beberapa menit yang lalu,Helena kira rapat nya hanya sebentar ternyata lumayan lama

Helena menghela nafasnya lalu melihat sekitar, terlihat sepi karena para siswa tidak di izinkan untuk mendekati ruangan rapat tanpa terkecuali

"Mungkin aku akan ke gym volly? Atau tidak?" tanya Helena pada dirinya sendiri

"Sepertinya tidak,mereka nanti tidak fokus"

Setelah mengucapkan itu,Helena pergi dari ruangan rapat menuju kamar asrama putri nya

"Astaga ku kira Kazuo-sama yang akan turun langsung"

"Ku kira Jaxton-sama yang akan di tugasi untuk ini"

"Ternyata mereka mengirim kan Helena-sama untuk menangani kasus ini"

"Sungguh tidak terduga"

"Aku kagum pada nya"

Ucap pada petinggi Shiratorizawa yang memandang punggung Helena semakin jauh dari jangkauan mereka

Helena sekarang sedang berjalan di luar Shiratorizawa, mencari cemilan untuk mengganjal perut nya karena sekarang belum memasuki jam makan siang

Bisa kalian bayangkan 3 jam di ruang rapat tanpa istirahat,tanpa makan hanya minum itu pun hanya air putih saja, terakhir kali Helena menghadiri rapat seperti ini saat kelas 2 SMP itu pun ada Kazuo yang mendampingi nya maka dari itu ia sempat gugup beberapa saat tapi Helena dengan cepat beradaptasi dengan ruangan rapat

Malas sebenarnya untuk menghadiri rapat seperti ini,selain menahan lapar Helena juga harus pintar-pintar mengajukan solusi-solusi terbaik untuk menangani rapat, apalagi ini tentang pengeluaran keuangan Shiratorizawa yang berlebihan. Jangan sampai keluarga nya rugi besar karena satu orang

Setelah mengambil beberapa cemilan yang pas untuk mengganjal perutnya, sekarang Helena berada di rak yogurt,saat tangan nya bergerak mengambil yogurt di rak paling atas ternyata ada tangan lain yang akan mengambil nya juga

Helena sedikit terkejut lalu mengambil yogurt itu dan menoleh ke arah orang itu sembari memberikan yogurt "Maaf,anda bisa mengambil nya" ucap Helena dengan sopan

Orang itu menggeleng kan kepala gugup dan menolak yogurt pemberian Helena "Tidak,ini untuk mu saja" tolak nya

Helena yang sedari tadi menelisik wajah orang di depannya,serasa tak asing tapi siapa?

"Oi! Ou-sama! Aku sudah mengambil minuman untuk semua nya!" teriakan seorang pria berkacamata mengagetkan mereka berdua, Tsukishima Kei

"Ya! Kau tunggu di luar!"

Bukan nya menuruti apa yang di perintahkan, Tsukishima malah melangkah kan kaki nya mendekati mereka berdua dan sudah berada di samping pria yang ia sebut Ou-sama

"Aku bukan orang yang tunduk dengan perintah Ou-sama"

Ou-sama itu alias Kageyama Tobio mengerutkan dahinya tidak senang atas pernyataan yang di berikan teman 1 club nya

"Ikuti saja kata-kata ku! Yang lain sudah menunggu!" kesal Kageyama,selain kesal karena Tsukishima tidak menuruti nya ia juga kesal karena Tsukishima terus memanggil nya Ou-sama

Melihat wajah kesal Kageyama, Tsukishima dengan gencar terus memberikan ucapan garam nya pada Kageyama sehingga mereka ribut

Helena yang sepertinya tidak di anggap langsung mengambil beberapa yogurt dan akan pergi dari sana

"Kalau begitu aku permisi" pamit nya

"Ara ara gomen,aku tidak tahu kalau ada kekasih Ou-sama di sini"

Inarizaki ManagerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang