10

1.7K 226 24
                                    

"Lebih baik kita bermain volly dari pada hanya mengobrol saja"

"HEY HEY HEY KUROO BENAR AYO BERMAIN VOLLY"

Belum sempat Helena mengangguk tiba-tiba saja salah satu ponsel di antara mereka berbunyi

"Bukan ponsel ku" ucap Helena

"Ponsel ku juga bukan" sahut Bokuto

"Ini ponsel ku,sebentar" ucap Kuroo lalu meletakkan ponsel nya pada telinganya

"Halo?"

"Kuroo...kau di mana?" Terdengar nada malas dan sayu di seberang sana

"Aku masih di rumah Arta-san,ada apa Kenma?"

"Nekoma-sensei menanyakan mu,tumben sekali kau lama di rumah Arta-san"

"Ah itu" Kuroo melihat ke arah Helena yang sedang bercanda berdua dengan Bokuto

"Apa?"

"Tidak tidak apa-apa, aku akan segera ke sekolah sebentar lagi"

"Nekoma-sensei menunggu mu 15 menit,kalau tidak datang dalam 15 menit lagi kau tidak boleh mengikuti camp pelatihan oh iya Bokuto-san juga di cari oleh pelatih Fukurodani bawa dia pulang sekalian"

Kuroo membulatkan matanya "IYA AKU AKAN SEGERA KE GYM SAMPAI NANTI KENMA" Dengan segera Kuroo mematikan panggilan nya dan menarik kerah belakangan Bokuto, menyeret nya

Bokuto yang terkejut segera memberontak dari seretan Kuroo dan membenarkan kerah nya yang terasa mencekik lehernya "Kuroo apa maksud mu? Ingin membunuh ku secara perlahan ya?! Tega sekali" Gawat Bokuto memasuki emo-mode nya

"Tidak ada waktu nya untuk itu sekarang kita harus segera ke sekolah"

Bokuto mengerucutkan bibirnya lalu memeluk Helena dari samping "Untuk apa? Aku masih ingin berlama-lama dengan Helena-chan!" rengek nya,Helena yang sekarang berada di pelukan Bokuto terkejut

Kuroo menghela nafas kesal,kesal karena Bokuto yang tidak mengerti situasi sekaligus kesal melihat Bokuto memeluk Helena seenaknya "Dengar ini bro,kalau dalam 15 menit kita tidak sampai ke sekolah masing-masing,kita tidak di perbolehkan untuk mengikuti camp pelatihan musim panas" Dengan sabar Kuroo menjelaskan itu pada sahabat nya meskipun masih kesal melihat Bokuto yang seenak jidat memeluk Helena begitu saja

Otak Bokuto berusaha mencerna apa yang di ucap kan oleh Kuroo,setelah paham dia pun memekik kaget lalu melepaskan pelukannya dari Hele a dan menyeret Kuroo keluar rumah Arta "KENAPA KAU TIDAK BILANG DARI TADI,KALAU BEGITU AYO KITA PULANG! SAMPAI JUMPA HELENA-CHAN! AKU DAN KUROO AKAN PAMIT"

"SAMPAI JUMPA HELENA-CHAN! AKU PAMIT! TOLONG SAMPAIKAN PADA ARTA-SAN DAN KAZUMI-SAN KALAU KAMI PULANG DULUAN"

Bokuto dan Kuroo pergi meninggalkan Helena yang sweatdrop melihat tingkah laku mereka lalu ia pun masuk kamar nya,Arta dan Kazumi sedang tidak ada di rumah karena ada urusan mendadak

Ia segera mengambil buku khusus yang berisi tentang semua tim volly yang akan mereka lawan nanti saat camp pelatihan musim panas,ia pun menulis nama Bokuto pada halaman khusus Fukurodani dan nama Kuroo pada halaman khusus Nekoma

Helena membuka laptop nya dan mulai mencari data tentang tim volly Fukurodani dan Nekoma,setelah dapat ia pun memotong bagian-bagian penting dan mengedit nya sehingga mudah di mengerti seperti nama anggota nya,keahlian nya,kelebihan nya,kekurangan nya,cara nya ia melangkah, strategi yang biasanya di pakai dan cara menghentikan serangan itu

Sebisa mungkin ia membuat nya agar anggota volly Inarizaki mengerti dan mencatat bagian-bagian penting nya ke dalam buku itu

"Itachiyama,Nekoma,Fukurodani tim volly Tokyo sudah ku catat dan ku edit tinggal tim dari Miyagi,Karasuno, Shiratorizawa,dan Aoba Johsai"

Inarizaki ManagerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang