03.

6 3 0
                                    

"Knpa kmu terus tersenyum?" Tanya yunseong ke pacarnya itu yg terus tersenyum dari tadi. Yunseong pikir dia sudah gila.

"Aku sangat suka." Ujar Cilvia sambil senyum dan meminum susu pisang yg di kasi yunseong tadi itu. Yunseong tidak berekspresi melihat Cilvia yg tersenyum itu.

"Kmu sangat menyukai susu pisang?" Tanya yunseong lagi. Menurutnya mungkin Cilvia sangat sangat suka susu pisang itu.

"Enggak. Aku suka kamu"  Cilvia lagi lagi senyum. Cilvia memang seperti itu jika di dpn yunseong dia tidak akan pernah bisa berhenti senyum walaupun yunseong bersikap dingin yg kadang membuat Cilvia kesal.

"Aku?" Yunseong menaikan alisnya sambil menunjukkan dirinya sendiri. "Seberapa banyak?" Tanya yunseong penasaran dengan jawaban Cilvia.

"Sangat, sangat, sangat, sangat, sangat,Sangat, sangat, sangat, sangat, sangat,Sangat, sangat, sangat, sangat, sangat,Sangat, sangat, sangat, sangat, sangat,Sangat, sangat, sangat, sangat, sangat,Sangat, sangat, sangat, sangat, sangat,Sangat, sangat, sangat, sangat, sangat,Sangat, sangat, sangat, sangat, sangat..." ujar Cilvia mengulang ngulang kata kata nya itu.

"Baiklah. Aku tahu" yunseong menutup mulut Cilvia yg masih bicara 'sangat'. "Berhentilah!" Yunseong menampol pipi cilvia pelan. Dan itu membuat cilvia berhenti bicara dan melipat bibirnya kemudian kembali meminum susu pisang itu.

Yunseong bangun dari duduknya sepertinya dia ingin keluar dari kls. "Mau kemana?" Tanya Cilvia mendongakkan wajahnya ke atas untuk melihat wajah tampan yunseong.

"Aku mau ke lapangan. Kmu diam aja di sini" ujar yunseong sambil jalan menuju keluar kls. Cilvia menatap yunseong yg perlahan menghilang. Dia kembali memasang wajah cemberut dan kembali meminum susu pisang itu.

"CILVIAAA!!" Yuna dtg ke kls dan menghampiri Cilvia yg sedang meminum susu pisang di tempat duduknya itu. "Oh? susu pisang? Ohh.....pasti dari yunseong kn? Ciee...." ujar yuna turut senang dengan melihat cilvia senyum dikit tadi.

"Tetep aja dingin." Ujar Cilvia yg kembali cemberut.

"Ahh....tapi yunseong kemana?" Tanya yuna yg melihat lihat sekeliling kls. Cilvia mengikuti yuna yg melihat sekeliling kls.

"Apa yg lo lihat? Yunseong? Yunseong ga ada di sini dia udh pergi."

"Kemana? Cepet bngt perginya.."

"Kelapangan basketlah, kemana lagi" ujar cilvia yg kehilangan senyumannya itu.

"Apa yunseong sangat menyukai basket?" Tanya yuna sambil menarik kursi yg ada di samping cilvia dan duduk di sana. Yuna ingin mengetahuinya.

"Em, kurasa begitu. Dia lebih menyukai basket dari pada gue" ujar Cilvia sambil menaruh wajahnya di atas meja.

"Aigo, jangan gitu dong Cil, trus knpa lo di sini? Diem? Samperin sana ke lapangan basket! Bawa minum kek" mendengar itu, cilvia langsung mengangkat wajahnya dan tersenyum sambil menatap yuna yg kaget karna cilvia.

"Wahh....temen gue pinter bngt. Klo gitu gue nyamperin yunseong ya.." cilvia berdiri dari semulanya dia duduk. Cilvia berjalan keluar kls, yuna hanya melihat cilvia sambil senyum.

Cilvia ingin pergi ke lapangan basket, namun dia mampir ke kantin dulu untuk membeli minuman untuk pacarnya itu.

Sampai di lapangan basket, alangkah terkejutnya cilvia saat melihat yunseong bermain basket dengan hebatnya.

"Wahh dia sangat keren. Tampan bngt sih pacar gue" gumam cilvia sambil menatap yunseong dengan mata yg berbinar binar.

Yunseong berhasil memasukkan bola ke ring dan tanpa sengaja melihat ke arah lain dan dia melihat cilvia yg sedang bengong melihatnya bermain basket itu. Yunseongpun berhenti bermain dan menghampiri cilvia yg masih bengong itu.

"Cilvia? Ngapain kmu di sini?" Tanya yunseong sambil mengelap keringatnya dengan tangannya itu.

"Aku di sini, mau lihat kmulah" cilvia senyum melihat pacarnya itu. Cilvia mengeluarkan saput tangan dari sakunya dan mengelap keringat yunseong dengan saput tangan itu.

"Eh, biar aku aja" yunseong mengambil saput tangan yg cilvia pake buat mengelap keringatnya itu.

"Knpa sih yunseong ga pengen bngt gue perhatiin?" Gumam cilvia.

















[VOTE AND COMENT JUSEYO🤗❣]




Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 29, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Cold▪︎Hwang YunseongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang