Ceo Grishzeir Falling In Love (On Going)

Part 4 *Second Meet*

Happy reading and enjoy.

🍁🍁🍁

Riel terlihat gabut diatas ranjang king size nya. Bahkan dia sekarang guling guling ke kanan dan ke kiri gak jelas disana.

Riel pun akhirnya memilih untuk bangun dan akan berkunjung ke kamar yang berada diseberang nya yaitu kamar twins nya.

Setelah berada di depan pintu kamar twins nya, Riel pun tanpa permisi kepada sang empu kamar, langsung masuk aja. Untung saja twins Riel yang bernama Rara itu sangat memaklumi kelakuan Riel yang satu ini.

"Ra !" panggil Riel.

"..."

"Ra !" panggil Riel sekali lagi.

"..."

"Ra !!!" panggil Riel untuk ketiga kalinya kepada saudari kembarnya itu.

"Hm" akhirnya panggilan ketiga dari Riel dijawab oleh Rara, walaupun Rara hanya berdehem setelah 2 panggilan Riel sebelumnya tak dijawab olehnya.

"Temenin aku dong !" pinta Riel.

"Gak" tolak Rara.

"Please Rara my twins" mohon Riel dengan puppy eyes nya...mungkin.

"Hm. Kemana ?" tanya Rara.

"Ke Mall, mau beli sesuatu. Kamu kalo mau beli juga, bilang aja. Tenang aja, aku yang bayarin kok" jawab Riel sembari membanggakan diri.

"Oke" kata Rara singkat.

"Kuy Ra !"

"Sekarang ?"

"Yup"

Riel beserta Rara pun lalu pergi keluar dari Mansion dan memasuki mobil untuk pergi ke tempat tujuan mereka.

*****

Setelah 30 menit perjalanan, Riel dan Rara pun sampai di tempat tujuan mereka, Mall.

"Mau beli apa kamu Ra ?" tanya Riel saat sudah memasuki kawasan Mall.

"Sepatu" jawab Rara singkat.

"Eh kita ke toko pakaian dulu ya, baru ke toko sepatu" kata Riel mengajak Rara untuk ke toko pakaian dulu.

"Hm" Rara hanya berdehem.

Beberapa menit kemudian.

Rara dan Riel pun sudah selesai berbelanja di Mall, sekarang mereka sudah berada di daerah luar Mall.

"Eh bentar, aku mau panggilan alam dulu nih" Riel terlihat sedang menahan sesuatu dan pamit untuk panggilan alam.

"Hehehe, tolong pegangin dulu ya Ra. Tunggu aku ya disini" sempat-sempatnya Riel nyengir sambil berkata kearah Rara.

"Oke" Rara hanya membalasnya singkat.

"Jaga diri dan hati hati ya Ra, aku ke toilet dulu" sempat-sempatnya Riel menasihati Rara sebelum dia pergi ke toilet.

"Hm" dehem Rara sekali lagi.

*****

Lega, itulah kata yang pas untuk Riel sekarang. Akhirnya dia lega setelah menyelesaikan panggilan alamnya. Sekarang Riel membasuh tangannya dengan sabun lalu mengeringkannya sebelum beranjak keluar dari kawasan toilet umum.

Ketika Riel sudah beranjak dari sana, dia pun agak berjalan cepat a.k.a berlari untuk menuju ke tempat Rara berada sekarang.

Riel merasa bersalah dengan Rara sekarang, pasti saudari kembarnya itu sudah menunggunya cukup lama, apalagi kalo dia berjalan saja dan tidak berlari tambah lama lagi nanti Rara menunggu dirinya, makanya dia berlari sekarang. Karena jarak dari toilet umum ke tempat Rara berada juga cukup jauh, jadilah begitu.