3 jam, yang di perhitungkan oleh minhyun, di gunakan, untuk kutub es membuat makanan. Entah apa yang dia buat, berkutat di dapur sesekali memandang layar ponsel, melihat resep.
Akhirnya ia menata nampan, langsung pergi ke ruangan yangyang.
Saat masuk.
Yangyang belum terbangun.
Kutub es meletakan nampan di nakas.
Dan duduk, di kursi kecil disana. Menjelajahi masa lalu, dimana anak perempuan berusia 5 tahun Angel namanya, yang ditawan selalu ada di kamar ini. Ya kamar No. 10, anak kecil yang ceria berpipi gembul, berambut pendek sungguh sangat menggemaskan.
Kutub es memang jarang, menyiksa nya paling hanya membentak, atau mencubit nya saja. Ah kubilang jarang bukan berarti tidak pernah, anak kecil polos itu bahkan sudah pernah mendapat jambakan maut dan tamparan keras dari Kutub. Yang lebih parah, adalah dikunci di kamar mandi dan tidak diberi makanan.
Anak kecil itu, tetap ceria walaupun sudah terkena semua perlakuan kasar kutub es. Perlahan Kutub es mulai luluh, dia sudah tidak pernah membentak ataupun memukul Angel lagi. Hari hari kutub es yang suram mulai berwarna.
Sampai.....
Orang tua Angel tidak sudi menukarkan uang nya dengan anak nya sendiri. Dan bilang untuk membunuh nya saja.
Pimpinan besar yang geram, akhirnya memerintahkan kutub es untuk membunuh nya.
Tentu saja ia tidak mau !.
Tapi apa daya, dari pada dia mati ? .
Akhirnya malam itu, ia berniat membawa Angel ke Panti asuhan. Malam itu juga Angel sedikit rewel. Kutub es memberikan obat tidur berdosis rendah agar Angel tidur, dan bisa di pindahkan dengan mudah.
Tapi 5 menit setelah meminum Susu cokelat bercampur obat tidur itu. Agel tiba tiba kejang kejang, nafas nya tidak teratur dan badan nya sangat panas.
Wajah nya menengang seolah, merasakan sakit yang luar biasa.
Kutub es panik, sebelum nafas terakhir Angel terhembus. Angel anak lucu nan menggemaskan yang sudah membuat hari hari nya berwarna memberikan senyuman termanis nya lalu tertidur untuk selama nya.
Setelah itu, dia menjadi Trauma.
Kelopak mata, yang beberapa jam lalu terpenjam sekarang mulai mengerjap. Bola mata nya bergulir kesana kemari, perlahan menyesuaikan cahaya.
" euungh " lenguh nya.
lenguhan itu terdengar oleh kutub Es.
Dia buru buru tersadar dan menghampiri yangyang.
" minum ? " tawar kutub es
Yangyang hanya mengangguk dia tidak punya tenaga untuk berbicara.
" ada yang sakit atau sesak ?" Kutub es
" sesak " ucap nya lemah
" mau pakai masker ....
Yangyang langsung memotong dengan gelengan cepat.
Lalu hening.
20 menit berlalu. Yangyang masih mengumpulkan tenaga nya.
" makan " kutub es
" No " tolak yangyang
" makan " kutub es hendak menyuap yangyang
" Tidak paman kutub es" ucap nya pelan
" Fan panggil paman Fan jangan kutub es " ucap nya
" hah? Sudah seminggu lebih aku tinggal disini, lalu paman baru memperkenalkan diri ? " cerocos yangyang
" Baru saja sadar sudah mengoceh " cibir Fan
" Makan, nanti kau sakit lagi " Fan
" Siapa suruh ! Hanya memberikan ku roti setiap hari " yangyang
KAMU SEDANG MEMBACA
Mama ku Tomboy
Fanfiction"Mama" "Dia adalah orang yang paling kuat, yang pernah aku kenal." cerita hasil, pemikiran sendiri. Lokal vers
