taman

985 189 14
                                    

Happy Reading-!

Sekarang Renjun sedang berada ditaman dekat kompleknya. Niatnya sih tadi mau nyari cilok yg biasa di jual didekat sana. Karena ga ada ya udah dia duduk2 aja sambil nunggu Haechan (bestienya) yg katanya mau jogging bareng.

"Oi!"

"Anj- Jangan ngagetin anjirrr!!"

"Hehe mangapp,"

"Maap goblog!"

"Dih marah2 aja, ntar cepat tua lohh."

"Bodoamat."

"Dihh,"

Dan setelahnya Haechan pun bercocos ria didepan Renjun yg hanya dianggap angin lalu saja oleh sang empunya. Katanya tadi mau jogging, kenapa sekarang malah ngenyerocos + ngegibah? Tau dah

Duk!

Ada sebuah bola yang tak sengaja terlempar dan mengenai kaki Renjun. Renjun tersentak, dia menatap ke selilingnya untuk melihat siapa yang barusan tadi melemparnya.

"Ma-maaf om,"

Mata Renjun membola, sedangkan Haechan menahan tawanya.

"Puftt, om?"

"Aduhh maaf yahh, dia ga sengaja."

Renjun dan Haechan sontak mendongak. Renjun mengerjapkan matanya beberapa kali, sedangkan Haechan malah ngebug dianya.

"Cantik cuk,"

"Ha?"

"Eh engga!!"

"Rose?"

"Lo kenal??"

Renjun mengangguk.

"Rose kan?"

"Loh? Mas - mas yang ada di supermarket kemarin bukan??"

Note;
Helloww aku kembali lagi nihh, maap nih ngilangnya lama bangett. Maap juga ceritanya gaje. Otak ku mentok soalnya, sumpah dehh.
Yaudah lah, jangan lupa divote yh!!

Mama mudaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang