(END) the Rebirth of the last days and return to [fang] hao

chapter 43

The resentment of toilet paper

Mereka berdua berjalan ke pabrik dan memusnahkan beberapa zombie - pintu pabrik juga terbuka, dan tidak ada satpam di ruang keamanan. He Zizhong memperkirakan bahwa orang yang hidup di sini seharusnya ditemukan salah. Dia langsung pergi dengan truk. Untuk alasannya? ——Ada tumpukan produk kertas toilet yang terlempar ke tanah di halaman, tapi hanya ada sedikit mobil di seluruh pabrik. Tampaknya bahkan mereka yang melarikan diri berpikir bahwa tisu toilet ini tidak akan berpengaruh di akhir zaman, dan akan memakan tempat saat dipakai.

He Zizhong sangat jarang untuk hal-hal yang orang lain temukan menempati ruang dan tidak berguna. Terlepas dari dibutuhkan atau tidaknya, keduanya buru-buru mengemasi barang-barangnya, dan tidak lupa untuk mengambil hard disk yang ada di ruang monitoring.

He Zi melirik lagi ke ruang di atas gunung kertas toilet dan masih banyak ruang. Dia berjalan berkeliling di bengkel pabrik kertas dan mencoba beberapa kali untuk mencoba melewati satu set peralatan pembuatan kertas ... Seberapa menganggur dia? Apakah Anda akan berpikir untuk mengumpulkan jalur perakitan orang lain? Jika bukan karena realisasi bahwa meskipun jalur perakitan ditutup, percuma saja. Jika Anda ingin membuat kertas, selain jalur perakitan, Anda perlu memiliki peralatan untuk membuat bubur kertas, peralatan pengering, dan segala macam peralatan untuk mengolah kayu. Tidak ada kertas toilet. He Zizhong dengan menyesal mengambil kekasihnya dari tempat ini yang membuat hatinya terpesona.

Setelah setengah mengosongkan kertas toilet, ruangan Angkasa itu menyajikan pemandangan yang menakjubkan - gunung kertas toilet, cukup untuk digunakan dua orang selama beberapa masa kehidupan! Untungnya, banyak tempat telah ditambahkan setelah peningkatan ruang. Untungnya juga, ketika mereka meletakkan sesuatu di ruang, benda-benda itu dapat mengapung dan menumpuk di mana saja terlepas dari gravitasi. Jika tidak, di mana mereka bisa diletakkan?

Fang Hao tidak menyadarinya pada awalnya, tetapi ketika dia dengan senang hati membalik dua ember air mineral yang belum dibuka di kantor dan meletakkannya di tempat itu, dia terkejut dengan gunung kokoh yang duduk di dalamnya.

"Zi, Zizhong ..." Begitu banyak kertas toilet ... bisakah itu habis? Ini bukan obat, dan prospek pasar untuk alasnya tidak akan terlalu bagus, bukan? Dia awalnya mengira evakuasi gudang seharusnya cukup untuk dua orang, tapi sekarang ... dia sepertinya telah mengambil semua inventaris di pabrik ini, kan?

He Zi terbatuk dua kali dan berkata dengan serius: "Lepaskan dan gunakan perlahan, cepat atau lambat akan habis."

Bahkan jika Fang Hao tanpa syarat percaya pada semua kata-kata dan keputusan yang telah dikatakan dan dibuat oleh He Zizhong, dia tidak akan bergerak dari sudut mulutnya saat ini, dan memaksa dirinya untuk mengangguk: dia harus mempercayai penilaian senior ... apakah masuk akal atau tidak.

Seseorang yang kekurangan kertas toilet sebelum kematiannya di kehidupan terakhir, tetapi yang suka bersih, dipukuli sampai mati, tidak mau mengakui bahwa keputusan ini datang dari bayang-bayang psikologis di kehidupan terakhirnya. Berpura-pura tenang, terus berjalan di sekitar pabrik kertas.

Mereka berdua berusaha semaksimal mungkin untuk mengumpulkan beberapa barang yang mungkin dibutuhkan, lalu menggali beberapa barel bensin dan solar cadangan, lampu darurat cadangan, dan barang-barang lain dari gudang kecil di sebelah pabrik sebelum mereka keluar dari gerbang pabrik dengan puas.

——————————————

"Lompat! Lompat!" Beberapa orang berdiri di atas sebuah bangunan dalam sebuah komunitas. Beberapa orang telah melompat dari sini ke atas gedung lain di samping satu sama lain, tetapi pada ketinggian seperti itu, ada zombie yang tak terhitung jumlahnya di bawah. Mereka mengulurkan tangan dan membuka mulut, menunggu mereka tersandung dan mengisi perut, ini benar-benar tantangan bagi saraf orang.