(END) the Rebirth of the last days and return to [fang] hao

(🧋)3. BREAK UP

He Zizhong ingat bahwa itu mungkin akhir pekan lalu, setelah makan malam dengan rekan-rekannya, dia dibawa ke bar oleh beberapa rekannya.

Bar itu dekat Universitas C, tempat Dai Jun bersekolah, tetapi karena dia biasanya tidak suka pergi ke tempat semacam itu, dia belum pernah ke sana sebelumnya. Bahkan jika Dia berkencan atau pergi bermain dengan Dai Jun, Dia belum pernah ke tempat seperti itu.

Ketika Dia bertemu Dai Jun untuk pertama kalinya, di Universitas C. Dia pergi ke sana untuk mencari teman-teman lamanya dan bertemu langsung dengannya di koridor. Dia tiba-tiba mengangkat kepalanya, dengan mata sedikit terangkat. Sangat besar, sangat mirip dengan mata yang sering muncul dalam mimpi, membuat jantungnya berdebar keras.

Pada saat itu, Dai Jun terlihat begitu murni dan polos. Oleh karena itu, bahkan jika dia ditemukan menjadi lebih sia-sia setelah hubungan, Dai Jun selalu suka pergi ke hotel kelas atas untuk makan dan menginap, He Zizhong selalu membiarkannya.

Lingkaran gay tidak kecil, tetapi tidak terlalu besar. Sungguh tidak mudah untuk bertemu seseorang yang Anda sukai. He Zizhong memiliki mentalitas bahwa dia bisa bersamanya untuk waktu yang lama, jadi dia biasanya akan mentoleri masalah kecilnya, tetapi terkadang juga akan menghentikannya ketika hal-hal yang dia minta terlalu tidak realistis.

Kemudian, dia memikirkannya, mungkin itu karena dia tidak mengikutinya sepanjang waktu. Sebelum akhir dunia, He zizhong bertemu dengannya di bar dengan pria lain ...

Hari itu, setelah memasuki bar, He Zizhong tidak segera menyadari bahwa dia adalah pria yang duduk di sofa sudut dengan bos yang jelas gemuk dengan kekayaan yang kaya.

Karena sudut itu sangat berisik dan tertawa keras, jadi dia lebih sering melihatnya.

Ketika pemuda dengan lingkaran hitam di bawah matanya, yang hampir tidak bisa melihat penampilan aslinya, tersenyum pada bos gendut itu, sambil membelai dan memutar kepalanya di dada pria itu, Dai jun melihatnya dengan wajah terkejut , He Zizhong menyadari bahwa orang tersebut ternyata adalah Dai Jun yang dia kencani.

Bagaimanapun, dia tidak akan pernah berdandan seperti hantu ini ketika dia dengannya(HZ), apalagi make-up. Tentu saja, itu terutama karena dia tidak menyukainya. Tapi setelah menemukan fakta ini, He Zizhong mampu menahan amarahnya. , hanya berbalik dan pergi dengan cukup tenang.

Segera setelah kembali ke rumah, ketika dia berpikir untuk putus, Dai Jun mengejarnya dengan taksi, dan menangis sepanjang malam di pelukannya, mengatakan bahwa dia sedang bermain Truth or Dare dengan teman-teman sekelasnya saat itu. Dia di desak oleh teman sekelasnya setelah banyak minum alkohol. Setelah itu, dia terus meminta maaf, dan mengatakan tidak akan pernah melakukannya lagi ...

Bagaimanapun, keduanya telah berpacaran selama hampir setahun, dan tidak satupun dari mereka memiliki perasaan yang mudah hilang. He Zizhong tahu bahwa Dai Jun masih muda, tidak tahan dengan dorongan orang lain, dan agak rakus akan kesombongan. meskipun dia tahu ada celah dalam kata katanya, tapi He Zizhong masih mau mencoba memaafkannya kali ini.

Sangat disayangkan setelah kiamat, ketika Dai Jun akhirnya memeluk paha Alan dan mencuri gelangnya, dia dengan penuh kemenangan berkata pada He Zizhong : bahwa DJ berpura-pura tidak bersalah. Selama DJ berkencan dengannya, dia tidak pernah berhenti bersama pria lain.Alasan kenapa DJ begitu lama dengan dirinya sendiri adalah karena dia rela mengeluarkan uang untuknya, dan dia bodoh, jadi DJ tidak mau putus ...

"Zi Zhong, Zi Zhong?"

Suara di telepon mengubah perhatian He Zizhong, dan dia tiba-tiba terbangun sepenuhnya: "Dai Jun, ayo kita putus."

Orang di telepon jelas tercengang. Dai Jun jelas tidak menyangka bahwa He Zizhong tiba-tiba akan mengangkat masalah putus ... Bukankah dia membujuknya minggu lalu? ! Bukankah dia sudah mempercayai kata-katanya? ! !