Semua berawal dari lelaki manis yang hidup sendirian dikota besar ia berniat mencari sebuah hewan peliharaan yang ia impikan saat ini untuk menemani keseharian nya
Tidak semua yang kita inginkan sesuai ekspetasi
Kehadiran mu lah yang membuat dunia...
Matanya asik membaca buku cerita yang ada di tangannya
Di samping kiri kanan nya terdapat Hendry dan Xavier memejamkan matanya mendengar Jeongin bercerita
Setelah mendengar teriakan dari Hani kalau Xavier menangis segera Jeongin menghampiri anak berbulu nya
Ternyata memang benar Xavier menangis akibat kakinya terlalu kecil untuk menaiki tangga di tambah lagi rasa lelah sehabis latihan
"Bobo suttt" Menutup buku ceritanya dan kebetulan sudah tamat meletakkan di atas meja melihat Xavier dan Hendry bergantian
Terlihat begitu menggemaskan mengambil dua bantal meletakkan nya berlawanan tangannya mengangkat tubuh Hendry dengan perlahan memindahkan di satu bantal
Sekarang Xavier
"Semoga gak bangun"
Insting serigala lebih peka di banding anjing biasa
Mengangkat tubuh itu dengan perlahan meletakkan di bantal yang satunya ia menahan nafas mati-matian
"Okay sudah hahh lega~" Mengusap dadanya berjalan perlahan menghampiri Hyunjin dan Hani di lantai atas
"Daddy..."
"Iyaa baby?" Membalikkan tubuhnya Jeongin sudah seperti maling saja pasalnya ia berbicara dengan nada berbisik
Yaa lebih tepatnya sudah maling hati Hyunjin
"Gimana kamarnya sudah selesai kah?" Hyunjin menggeleng
"Belum sayang sabar yaa ini aja belum di cat, belum di dekor, AC nya besok datang" Jeongin mengangguk
Sesuai permintaan nya AC harus ada 6 atau gak 7 kalau kurang ya 9
"Anak-anak mana?"
"Mereka pada tidur" Hyunjin melihat jam di dinding sudah mulai siang
"Kamu gak bobo siang?" Jeongin menggeleng tapi sebenarnya ia juga mau tidur siang
"Jangan pake acara gak mau dah ayo tidur" Menggendong tubuh mungil itu sebelum keluar ia berpapasan dengan Hani
"Bibi tolong urus kamar buat Xavier jaga anak-anak juga" Hani membuat tanda hormat
"Siap tuan semua aman di tangan saya" Hyunjin tersenyum membawa tubuh Jeongin ke kamarnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
06:34 pm
"Kita sudah sampai nyonya" Membuka kan pintu mobil
"Besok kita akan lanjutkan pencarian polisi tidak bisa di andalkan" Lelaki berbadan besar itu menggangguk memikirkan mobil mewah itu di parkiran
