Semua berawal dari lelaki manis yang hidup sendirian dikota besar ia berniat mencari sebuah hewan peliharaan yang ia impikan saat ini untuk menemani keseharian nya
Tidak semua yang kita inginkan sesuai ekspetasi
Kehadiran mu lah yang membuat dunia...
"Kita sudah sampai nyonya" Matanya melihat keluar jendela melihat rumah di depan sana
"Baiklah terimakasih kau tunggu sini aku akan kedalam"
"Tentu nyonya" Membuka kan pintu mobil itu dan Jennie turun langsung masuk ke dalam sana
Tok... Tok... Tok...
Ada baiknya jika kita bertamu ketuk lah pintu terlebih dahulu
Clek...
Melihat pintu itu terbuka Jennie bersikap normal
"Iyaa siapa?"
"Apa kau adalah pemiliki kost yang ada di sana?" Menujukan ke arah belakang dan perempuan itu mengikuti arah jari Jennie
"Iyaa dengan saya sendiri ada apa ya?"
"Tidak perlu takut aku kesini bukan untuk membunuhmu" Menunjukkan smirk nya
"Si-siapa kau"
"Aku akan bersikap baik jika kau bersikap baik juga kepada ku"
"Silahkan masuk nyonya" Mempersilakan Jennie masuk
"Aku butuh data soal orang yang nge kos di sini atas nama Yang Jeongin" Wanita itu nampak terkejut setelah mendengar nama Jeongin
"Yang Jeongin nyonya?"
"Huumn" Duduk di sofa menunjukkan senyuman nya
"Tentu saja nyonya akan saya jelaskan semuanya"
"Jelaskan dari sekarang" Jennie sudah tidak sabar lagi untuk mengungkap semua ini
"Yang Jeongin hanya anak sekolah biasa yang hidup sendirian di kota besar ini setau saya dia hanya tinggal bersama dengan nenek nya dan mereka harus berpisah karena Jeongin harus menuntun ilmu di sini"
"Teruskan"
"Sampai saya mengusir Jeongin karena ia kurang membayar biaya sewa sebenarnya Jeongin sudah membayar uang sewa nya, saat itu Jeongin ada seorang pembela dia terlihat seperti boss besar saat orang itu menunjukkan wajah nya ternyata dia adalah tuan besar Hyunjin"
DEG...
Hyunjin nama itu Jennie berusaha untuk bersikap biasa
"Ternyata kau suka memeras orang" Perempuan itu terlihat sedikit ketakutan "Lanjutkan cerita mu"
"Tentu nyonya, sejak kejadian itu saya tidak melihat Jeongin lagi"
Semuanya semakin jelas berawal dari
1. Mantan kekasihnya yang mencintai Jeongin 2. Tape recorder 3. Kasus pembully an 4. Pembunuhan mantan kekasih nya, dan terakhir 5. Pembunuhan kedua orang tuanya
"Baiklah kalau begitu saya izin pamit sudah larut, selamat malam terimakasih atas waktunya"
"Sama-sama nyonya" Jennie bangun dari duduknya berjalan keluar rumah ibu tadi
"Bawa aku pulang"
"Siap nyonya" Membuka kan pintu mobil untuk Jennie lalu jalan pulang ke rumah
"Semuanya sudah jelas sekarang, Yang Jeongin kau akan mendapatkan balasan yang setimpal"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
