Let Me Kiss You

602 86 3
                                    

Soojin tidak berhenti memandangi plester luka yang ada di jari manisnya. Beruntungnya kondisi kantor tidaklah sesibuk seperti biasanya, seharian melamun dan memandangi jarinya bukanlah hal yang membuang-buang waktu. Senyum terkadang muncul begitu saja di wajah Soojin, saat mengingat bahwa Seojun lah yang menjaganya semalaman.

Seojun adalah pria yang baik dan bertanggung jawab, ia tidak akan melukai siapapun. Namun sikapnya yang seperti itulah membuat Soojin iri. Seingatnya Jukyung pernah bercerita tentang masa lalu Seojun, bagaimana Seojun tumbuh tanpa seorang ayah. Sehingga Seojun lah yang harus menjaga dan melindungi ibu serta adik perempuannya.

Tapi... Seojun berhasil menemukan kebahagiaannya. Teman-temannya, impiannya sebagai penyanyi dan...

Keluarga yang harmonis

Tiga hal yang tidak ada dalam hidup Soojin.

Dulu ia pernah punya teman-teman yang  luar biasa, tapi kebodohan dan kebutaan akan cinta. Membuat Soojin kehilangan teman-temannya.

Bohong

Soojin berbohong kalau dia tidak ingin kembali bersama teman-temannya. Selembar foto yang senantiasa ada di dompet nya adalah jawaban, bagaimana Soojin begitu rindu akan masa-masa itu.

Terlebih akan hal aneh yang tersembunyi di alam bawah sadarnya. Soojin tahu akan kondisi mentalnya yang tidak stabil, sehingga sulit baginya untuk mengendalikan emosi dan hasrat sesatnya. Pada akhirnya Soojin hanya bisa melukai orang-orang yang ia sayangi.

Sejak saat itulah Soojin tahu, bahwa memiliki sesuatu yang berharga dalam hidup nya. Adalah hal yang paling menakutkan. Menjadi pribadi yang penyendiri adalah bentuk perlindungan Soojin. Agar ia tak menyakiti siapapun.

"Kau hanya menghancurkan hidupmu dengan berbuat seperti ini..."

Kalimat yang Seojun ucapkan sepuluh tahun lalu masih terngiang dalam benaknya. Ya, dia ada benarnya dan Soojin menghancurkan semua sumber kebahagiaannya.

Ya, itulah bentuk pertahanan Soojin. Ia pergi dan menghilang agar siapa pun tidak berusaha untuk merangkulnya kembali. Hingga...

Han Seojun

Ah, pria yang kalau Soojin pikirkan lagi. Selalu berhasil menggugah hal yang selama ini dia tutupi rapat-rapat.

Senyum

Wajah

Tangan yang hangat

Apa itu bagian dari rasa ibanya terhadap Soojin?

TING

Sebuah pesan dari nomor asing muncul di layar handphone Soojin. Ia segera meraihnya dan membuka isi pesan tersebut.

Kang Soojin

Ini aku. Han Seojun

Hari ini adalah hari album baruku release. Hehehe. Terimakasih atas kerja samanya dan partisipasi perusahaan mu.

Mengingat kejadian tiga bulan yang lalu adalah kali pertama ia mendengarkan lagu-lagu karya Seojun. Karena jadwal yang sibuk, Soojin tidak pernah bertemu secara langsung dengan Seojun. Kemarin malam adalah pertemuan pertama mereka.

Pekerjaan Soojin memang sebagai direktur di sebuah perusahaan rekaman. Banyak artis berbakat yang sudah bekerja sama dengannya. Banyak penyanyi yang namanya melejit berkat tangan dingin Soojin dalam mengelola pemasaran lagu mereka.

Soojin mencari live performance Seojun di layar komputernya. Hal selanjutnya... Soojin terpesona... Seojun sangatlah memesona, penyanyi solo dan gitarnya.

Our Happiness | Seojun & Soojin's FanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang