Prolog

55 6 1
                                    

Siapa yang tidak kenal sosok Kaoru Hakaze? Tampan, badan tinggi semampai, rambut hazel-brown ber-mullet yang setia bertengger dikedua pundaknya, dan suara baritone halus yang tak lain membuat para kaum wanita dibuat luluh mendengarnya itu menjadi sumber titik pancar pesona sang Kaoru Hakaze.

Menjadi buah bibir disemua para gadis-gadis dan bahan gosip para laki-laki memang tak dipungkiri lagi. Meskipun dikenal berandalan sewaktu duduk dibangku SMP, ia tidak pernah tercatat anjlok dalam hal akademik.

Terpampang semua peringkat-peringkat dari semasa ia duduk dibangku SD dan tak luput dari nilai sepuluh besar sampai kelas akhir sekarang.

Yumenosaki High School, tempat Kaoru menimba ilmu dari kelas 1 hingga mencapai kelas akhir adalah satu-satunya sekolah yang menyediakan murid-murid idol khusus laki-laki yang terbimbing menjadi idol yang sukses di masa depan.

Tak hanya belajar menjadi idol yang sukses, akademik disini juga dipantau ketat. Terkadang Kaoru menyalah gunakan sekolahnya untuk menjadi sarana bolos kencan selagi latihan antar unit.

Sifatnya yang terkenal playboy, suka bermain-main dengan wanita atau istilahnya 'Buaya darat' itu menjadi ciri khas Kaoru dan hampir tidak disukai oleh unitnya sendiri yang dikenal orang-orang bernama UNDEAD.

UNDEAD adalah unit yang lumayan tersohor di kalangan sekolah Yumenosaki maupun diluar sekolah. Kaoru dan sang leader, Rei Sakuma adalah titik daya ketertarikan unitnya.

Bagi seorang Kaoru, bercengkrama ria bersama sesama jenisnya adalah hal sampah yang tidak ada gunanya, ia akan lebih memilih mendegar curhatan picisan para gadis-gadis disana ketimbang pemberitahuan tugas sekolah dari teman laki-lakinya.

Kaoru juga tidak setiap hari yang diam-diam minggat tanpa alasan jelas untuk latihan unitnya. Ia kadang-kadang latihan jika latihan unit tersebut untuk konser didalam venue yang berisi banyak ribuan para gadis-gadis, Kaoru tak akan segan-segan latihan lebih giat lagi. Cara tersebut sangatlah jitu bagi Rei Sakuma—salah satu leader UNDEAD—dalam menghasut tanpa dicurigai sedikitpun.

Yumenosaki High School saat ini terbilang jauh dari kata padat untuk jadwal-jadwal latihan unit atau konser indoor maupun outdoor sana sini. Sekolah ini memang mewajibkan semua muridnya membentuk unit dengan minimal seorang sendiri saja atau maksimal berjumlah 5 orang.

Unit yang Kaoru tempati—UNDEAD—sejak kenaikan kelas 3 kemarin saat ini sedikit memiliki jadwal daripada unit-unit yang lainnya. Walaupun ada sedikit waktu bebas di unit, tidak ada salahnya untuk latihan sedikit supaya stamina dipanggung tetap stabil.

Kaoru teringat sesuatu dan hampir melupakan dibenaknya, yaitu panggilan dari sang leader—Rei Sakuma—atau disapa akrab sebagai Rei tersebut memanggil Kaoru ke ruang latihan khusus unitnya selepas makan siang nanti.

Ada sedikit jiwa malas Kaoru untuk bergerak kesana namun apa boleh buat jika ini panggilan penting dari salah satu orang di unitnya terlebih lagi seseorang itu adalah leader.

Baru membuka pintu ruang latihan dan selangkah kakinya untuk berjalan ia disambut dua eksistensi yang menaruh atensinya pada Kaoru. Sebut saja Koga Oogami dan Adonis Otogari. Ia menelisik ruang latihan sekitar untuk memastikan bahwa sang ketua yang memanggilnya ada di ruangan ini.

Seakan-akan tak punya wajah tanpa dosa, Kaoru dengan santainya berjalan menghampiri kedua eksistensi tersebut tanpa peduli Koga yang daritadi menatap Kaoru dengan penuh amarah.

"Yahoo! Akhirnya kalian merindukanku juga ya. Raja tampan se-Yumenosaki dat—"

PLAK!

Meleset.

The Playboy Imaginations [Kaoru x Tomoya]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang