Something Happened

Something Happened 4

...

"Kalian perlu melihat ini" Ujar Seijin.

Mereka sudah berada di ruang rapat. Hari itu para member dihubungi oleh manajer untuk berkumpul di kantor agensi.

Seijin mengarahkan kursor pada tombol play di komputernya yang tersambung dengan layar besar di ruang rapat itu yang biasanya dipakai untuk presentasi.

Video itu menayangkan Seokjin yang tengah latihan menari bersama dengan guru menari mereka Song Sungdeuk. Seokjin terlihat sedang di evaluasi oleh gurunya. Hingga video itu dipercepat.

Seokjin tengah sendirian, masih melatih gerakan-gerakan salah satu koreo lagu debut mereka. Kemungkinan itu larut malam, karena tidak ada lagi staf disana dan juga lampu di beberapa sudut sudah di padamkan.Mereka bisa menebak bahwa itu adalah seokjin 4 tahun lalu ketika masih baru debut.

Mata mereka melebar ketika mereka melihat Seokjin tiba-tiba ditampar oleh Dowon, manajer mereka yang lain. Seokjin terlihat menunduk, seperti sedang dimarahi.

"A-apa ini? Bagaimana mungkin, Dowon-Hyung?" Namjoon tak dapat menyembunyikan ketidakpercayaannya dengan apa yang dia lihat.

"Ada lebih dari satu video, kalian perlu melihat yang lainnya"

Ujar Seijin, kemudian memutar video kedua.

Di video itu terlihat Seokjin di ruangan dance tengah menumpu berat badannya dengan dahi dan juga ujung telapak kaki, dengan kedua tangan saling bertautan diatas punggungnya. Posisi ini seperti sedang di hukum. Dowon ada disana terlihat seperti berteriak dan sesekali memukul bokong Seokjin dengan kakinya.

Video ketiga, lagi-lagi mereka melihat Seokjin tengah ditampar, rambutnya ditarik dengan Dowon membicarakan sesuatu ditelinga Seokjin. Kemudian melempar tubuh Seokjin hingga jatuh terduduk, sambil menangis mengusap air matanya.

Hingga pada video ke sebelas, terlihat Seokjin di hari kepulangan mereka setelah konser tengah di tendangi di dalam lift. Dowon menendangi perut Seokjin berkali-kali, Seokjin berusaha melindungi diri dengan membungkukan badannya, namun dirinya tak dapat melawan ketika rambutnya ditarik dan di dorong oleh Dowon hingga tubuhnya membentur lift dan jatuh ke lantai meringkuk kesakitan.

Dowon menendang kembali perutnya beberapa kali hingga Seokjin memuntahkan cairan bening dari mulutnya.

Namjoon sudah membanting kursi yang ia duduki. Jungkook memukul meja. Taehyung dan Hoseok menutup mulut mereka sambil melelehkan air mata. Jimin dan Yoongi mematung sambil melebarkan matanya.

Mereka benar-benar tidak menyangka jika kakaknya kerap di aniaya oleh oknum manajer mereka.

Bang PD menerangkan pada mereka bahwa sang manajer sudah tidak pernah terlihat di agensi. Secara admisnistrasi agensi memecat Dowon dan agensi menyerahkan semua bukti ke pada kepolisian. Hingga Dowon berstatus buron.

Setelah Hoseok dan Taehyung cukup tenang, dan Jungkook sudah tidak memukul benda-benda disekitarnya, mereka diingatkan Yoongi untuk kembali menjenguk Seokjin. Seijin pun menyetujuinya dimana Seokjin pasti membutuhkan para membernya saat ini.

Mereka diberitahukan bahwa agensi akan menggelar konferensi kepada media tentang penganiayaan yang terjadi pada Seokjin, sekaligus agar Dowon segera ditemukan.

Segera mereka mengambil barang-barang mereka dan bergegas ke rumah sakit di mana Seokjin sedang dirawat.

...

Sesampainya di rumah sakit, Seokjin terlihat baru saja menyelesaikan makan siangnya dan berlanjut meminum obat yang sudah disediakan oleh perawat. Seokjin sudah bisa duduk, walau hanya menyender pada bantal dengan kasur yang dinaikan sendikit.

Mereka menyapa Seokjin dengan senyuman, meski hati mereka terasa sakit karena mengetahui kenyataan bahwa selama ini Seokjin kesakitan, Seokjin teraniaya, dan Seokjin pintar sekali menyembunyikan hal tersebut dari para member.

Mereka tidak dapat memahami kenapa Seokjin tidak pernah menceritakan apa yang ia alami selama beberapa tahun ini. Bagaimana Seokjin mampu menyimpan kesakitannya sampai saat ini.

"Sudah minum obat?" Taehyung bertanya pada Seokjin, ia mengangguk pelan.

"Bagaimana keadaanmu?" Yoongi memastikan keadaan Seokjin, ia berencana untuk berbicara tentang Dowon.

"Ma-masih terasa sakit disini" Seokjin menunjuk ke arah ulu hati dan dadanya.

Yoongi menghela nafasnya, ia faham tak mungkin membicarakan Dowon dengan keadaan Seokjin masih belum pulih dengan benar. Mereka harus menunggu.

Namjoon berinisiatif tidak membawa ponsel Seokjin dan tidak memperbolehkan Seokjin untuk menonton berita, ia khawatir Seokjin akan kesakitan dengan berita yang beredar, yang mana adalah berita tentang dirinya.

Agensi sudah memberikan kabar terakhir mengenai Seokjin yang perlu penanganan medis yang cukup serius, menjadikan para penggemar berlomba-lomba mengutuk perlakuan oknum manajer itu dan juga memberikan kata-kata penyemangat untuk Seokjin hingga tagar nama Seokjin menjadi topik yang paling di cari.

Yoongi, Namjoon dan Jungkook berinisiatif untuk tinggal bersama dengan Seokjin di rumah sakit. Keluarganya perlu kembali ke rumah karena sudah beberapa hari menjaganya, hingga mereka segera mengajukan diri untuk menjaga Seokjin malam itu.

Taehyung, Hoseok dan Jimin diminta untuk tinggal di dorm, mengingat Taehyung dan Hoseok yang sangat kelelahan dan cukup terluka dengan apa yang terjadi pada Seokjin. Jimin di dorm yang akan menjadi narahubung mereka untuk mengetahui keadaan Seokjin.

...