十九

3.1K 375 36
                                    

Hari ini Jaemin berencana untuk menjemput Jisung, Jaemin sudah menyiapkan sebuket bunga mawar.

Jaemin mengetuk pintu rumah Jisung, tak lama pintu terbuka menampilkan Jisung yang menatap Jaemin sinis. "Mau apa kesini?"tanya Jisung sinis.

Jaemin tersenyum lembut, "hehehehe, aku hanya mau menyapa dan menghabiskan waktu bersama mu"

Jisung menatap Jaemin dengan tatapan tak percaya, sudah lama mereka memutus komunikasi dan tiba tiba Jaemin dengan seenaknya ingin menghabiskan waktu bersama nya? Apakah Jaemin mengira Jisung itu mainan nya yang akan dia mainkan ketika dia merasa bosan?.

"Setelah semuanya kau dengan seenaknya ingin menghabiskan waktu? Jangan bercanda! Sana pergi aku tak ingin melihat wajah jelek mu itu"Jisung mengusir Jaemin.

Jaemin yang di usir menjadi kelabakan, Jaemin pikir Jisung akan senang tapi malah dia membuat Jisung semakin marah. "Maafkan aku Jisung, saat itu aku tak menghubungi mu karena ponselku hilang belum lagi aku sibuk ada hal yang harus aku urus"

"Kalau begitu sekarang kamu habiskan saja waktu dengan urusanmu, jangan menggangu ku"

Jisung ingin menutup pintu rumahnya, namun dengan buru buru Jaemin menyerobot dan akhirnya masuk ke rumah Jisung. "Kau berani sekali masuk ke rumah ku!"

"Bukannya kau menyuruh ku untuk menghabiskan waktu dengan urusan ku, sekarang aku sedang menghabiskan waktu bersama nya, kau kan urusan ku!"gombal Jaemin.

"Jadi kau hanya menganggap ku sebagai urusan? Kau tidak mencintai ku? Aku hanya beban untuk mu? Wah kau sungguh keterlaluan Na Jaemin, cepat pergi dari rumah ku!"

Jaemin terdiam, dia jadi serba salah kan ya?. Tapi demi ketenangan bersama lebih baik Jaemin mengalah saja karena ya begitu Jisung selalu benar. "Bukan begitu maksudku, hah....aku minta maaf aku yang salah kamu yang benar, ini bunga untuk mu jadi jangan marah lagi ya"

"Kau memang selalu salah" Ucap Jisung datar namun tangannya tetap mengambil bunga yang dibawa Jaemin.

"Ya aku memang salah karena terlalu tergila-gila pada mu"Jaemin mengedipkan matanya menggoda Jisung.

"Dasar tukang gom....HACHI! Jaemin sialan kau kan tahu aku itu alergi bunga!"

•••

Jaemin menatap khawatir Jisung yang hidungnya sudah memerah karena bersin, aduh salah lagi dia. Namun Jaemin senang karena Jisung jadi sedikit manja dan juga Jaemin bisa memeluk Jisung sepuasnya. Sepertinya Jaemin akan membawa sebuket bunga setiap hari agar dia bisa memeluk Jisung dengan puas.

"Jaemin tolong belikan aku obat, sekaligus buah buahan, dan satu lagi kau yang akan membayar semuanya"ucap Jisung yang menatap Jaemin dengan tatapan binar yang menggemaskan.

Jaemin mengangguk paham dia segera pergi untuk membeli pesanan Jisung. Saat Jaemin pergi Jisung membuka ponsel Jaemin dan betapa terkejut Jisung ketika tahu bahwa Jaemin adalah MinJae.

••••

To Be Continued..

2 Part lagi end...

Mau nya happy ending atau

sad ending??

SASAENG IDOL : JaemsungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang