Dewa sipemalas dan selalu cuek dengan yang namanya cewe harus terpaksa mengizinkan seseorang untuk tinggal dirumahnya berdua atas keinginan mbahnya...
bagaimana kisahnya mereka berdua tinggal dirumah dewa?
apakah orang itu betah atau pergi
silahkan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dewa mengenderai motor ngebut sesekali hampir mengenai kendaraan orang lain dan mendapatkan tatapan sinis dari pengandara. ia menuju sekolah sudah telat 1 jam tapi dewa tak menghiraukan itu jika gerbang ditutup bisa lewat jalan lain kan? sampai di sekolah gerbang terbuka lebar dan dewa diperbolehkan masuk aneh sekali lapangan bola bahkan diisi mobil mobil berjejeran mungkin ada rapat dewa tak peduli
ia turun dari motornya merapikan rambut nya yang gondrong tak lupa ia membuka 3 kancing bajunya satu kata untuk Dewa sekarang perfect.
"telat lagi bagus"kata seseorang dari belakang Dewa menoleh kaget ternyata anggota osis yang sedang berjaga. Dewa tak menghiraukan ia langsung cabut namun bajunya ditarik oleh seseorang
"eitss nama kelas dulu"katanya sambil membuka tutup pulpen siap menulis.
"rafael anugrah kelas 11 ips 2"jawab dewa dan langsung cabut begitu saja sedangkan anggota osis itu dengan polosnya menulis nama yang bukannya nama Dewa sendiri. dilihatnya sepanjang koridor banyak murid yang bebas berarti ini aman untuk dewa pergi ke kelasnya mungkin tidak ada guru.
sampai dikelas dewa masuk dan langsung tepar dibangku tiba-tiba ada tepukan keras dipunggung yang sangat kencang ampe bunyinya bughh
"anjing sakit bangsat"sang pelaku tertawa terbahak-tebak dan kembali menepuk badan Dewa, Dewa yang sudah cukup kesal pun menginjak kaki orang itu.
"shit dew lu apa apaasih?"
"lu yang apa apaan"jawab Dewa ngegas ia mengelus punggungnya kesal menatap sahabatnya itu. dewa punya dua sahabat namun yang satu lagi dia dikelas IPS 1 walau pisah tetapi kalau soal bolos dan main pasti bareng.
"ya lu lagian dateng-dateng mukannya kayak abis ngebunting or-
"LU NGEBUNTING ORANG?!"cowo itu berteriak keras membuat satu kelas menengok kaget dengan apa yang diucapkan tadi beberapa makian dari mulut para cewe pun keluar melirik dewa sinis.
"el lu mau tiket ke neraka gratis ga?"
"mauu doong nanti kalo gua ga masuk surga tinggal ke neraka pake tiket gratis jadi gausah bayar"jawab cowo itu lalu terbahak dengan perkataannya sendiri. cowo itu duduk dan kembali menatap sahabatnya itu
"ngapasih lu ngegalau ya?"tanya cowo itu.
"ga"
"belum move on?"
"sma siapa?"
"bila"
"siapa njir"
"anaknya pak satpam"
"asu"
Dewa menggeplak kepala sahabatnya itu sudah cukup ia berteman dengannya Dewa udah gakuat dia bangkit hendak keluar kelasnya mending ia ke kelas sahabatnya yang satu lagi dari pada sama orang gila ini nyawa dewa bisa terancam. "mau kemana deww?"teriak cowo itu menahan lengan dewa, dewa yang merasa jijik menepisnya bagaikan tersentuh najis dewa sangat geli.
