9📌

9 1 0
                                    

Happy Reading

🌼🌼🌼

"Ya udah kita ke kantin sekarang" ajak akbar pada kinan walaupun belum bel istirahat

"Aaa belum bel istirahat kak, nanti aja ya" jawab kinan dengan nada yang males

"Terus mau kemana? Balik ke kelas, yakin mau ke kelas dengan keadaan basah kuyup gini. Kalo gitu mah aku bodo amat" jawab akbar santai sedangkan yang diledek matanya sudah berkaca – kaca

"Hiks...hiks..." suara tangisan kinan tapi kecil ya gaes

"Hey kenapa kok nangis?" akbar sambil menoleh kearah kinan dan memegang pipinya

"Tadi aku cuma bercanda sayang, udah jangan nangis ya. Aku minta maaf ya" lanjutnya

"Kamu mau apa deh aku turutin, apa mau kemana"

"Hiks...hiks..." tangisan malah semakin parah bukannya mereda membuat si empunya tambah panik dan bingung

"Astagfirullah cewek gue kenapa lagi, tadi pas ketemu juga masih galak kok sekarang malah mewek" batin akbar sambil menggaruk rambutnya

"Hiks...Mi..sal mantan ka..kak ba..lik lagi, kakak bakal ning..ga..lin aku?" tanya kinan masih dengan sesegukannya mendongak menatap mata akbar

"Hah?" kaget akbar setelah mendengar pertanyaan dari kekasihnya itu

"Udah ga usah jawab, aku ga kuat kalo ternyata jawabannya nyakitin" jawab kinan lesu sambil berjalan namun langkahnya terhenti karena lengannya ditarik akbar agar jatuh kepelukannya

"Ngga la aku ngga akan balikan lagi sama mantan aku. Lagian kamu ngapain si ngomongnya gitu" kata akbar sambil memeluk kinan dan mengelus punggungnya

"Iya gimana mantan kakak lebih cantik dari aku, apalagi aku udah liat dia secara langsung" jawab kinan masih di dalam pelukan akbar

"Dia siapa?"

"Emang mantan kakak ada berapa? Banyak sampe gatau dia siapa?" sewot kinan langsung melepas pelukannya

"Bukan gitu..." belum sempat melanjutkan kata – katanya akbar kaget karena kinan yang tiba – tiba berlari

...

"Hey...Lo kenapa? Basah kuyup, matanya sembab gitu. Lo diapain sama akbar?" tanya azriel yang baru saja datang tiba – tiba dipeluk oleh adiknya dengan keadaan yang bisa dikatakan tidak baik – baik saja dan langsung saja melirik akbar dengan tatapan yang sangat tajam dan mengisyaratkan akbar untuk menghampirinya

"Lo apain adek gue njir ampe begini?" tanya azriel dengan suara beratnya

"Gue aja gatau tiba – tiba nangis gini" jawab akbar dengan raut muka lelahnya karena dia sendiripun tidak tahu apa yang terjadi dengan kekasihnya

"Dia lagi dapet lampu merah" celetuk resta tiba – tiba dengan santainya karena dia tahu memang kinan sedang halangan

"Hah" kompak mereka menunjukkan wajah cengonya mendengar alasan kenapa kinan bisa seperti itu kecuali girl friends kinan

"Perut aku sakit" akhirnya tangis kinan berhenti sambil melepas pelukannya pada azriel

"Mau ke uks apa ke kantin?" tanya akbar sedangkan...

"Ternyata cewek kalo pms moodyan banget anjir" kata vino berbisik pada rizki

"Gila sumpah yang liat panik semua ternyata lagi pms" sambung rizki

"Heh gue denger ya yang kalian omongin" sahut kinan mendengar rumpian antara vino dan rizki

"Ampun nan ga main – main kita" ucap mereka sambil menyatukan tangannya di depan dada

KinantanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang